Kamis, 02/05/2019 18:04 WIB
Jakarta, Jurnas.com- Mayat perempuan tanpa identias ditemukan di pinggir Sungai Citarum, Kampung Bojong, Desa Bojongsari, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (2/5/2019), sekitar pukul 10.00 WIB. Korban diperkirakan berusia 30 tahun menggunakan pakaian daster warna ungu, rambut panjang sebahu, tinggi badan sekitar 150 cm dan berat 40 Kg.
“Korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia di pinggir Sungai Citarum dalam posisi miring ke kiri menggunakan baju daster warna Ungu,” terang Kapolsek Kedungwaringin AKP Akhmadi, Kamis (2/5/2019).
Kejadian bermula saat saksi bernama Darip sedang mencari kayu bakar di pinggiran Sungai Citarum. “Saksi melihat ada tangan dan setelah didekati terlihat mayat perempuan,” kata AKP Akhmadi.
Lalu saksi melaporkan dan memberitahukan ke Polsek Kedungwaringin bahwa ada seorang mayat perempuan di pinggir Sungai Citarum. Selanjutnya petugas piket pimpinan pengendali itu Bambang (Kanit Reskrim) berikut SPK dan unit reskrim menuju TKP,” sambungnya.
Diduga Jenazah Sumbangan Disalahgunakan Harvard, Keluarga Ajukan Tuntutan
Luncurkan Buku, Prof Fani Tawarkan Solusi Penanganan Pencemaran Citarum
Tim Inafis dan Polres Jakut Olah TKP Temuan Mayat Ayah dan Balita di Koja
Dari hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. “Selanjutnya tubuh korban dimasukkan ke kantong jenazah serta di bawa ke RSUD Karawang guna dimintakan VER (Visum et repertum),” jelas AKP Akhmadi.
“Dari keterangan dokter di Rumah Sakit Umum Karawang, diduga korban sudah meninggal lebih dari 12 jam, dengan adanya tanda-tanda pembusukan. Atas kejadian tersebut kasus ditangani Polsek Kedungwaringin guna penyelidikan lebih lanjut,” pungkas AKP Akhmadi