Ladang Minyak Raksasa Libya Diserbu Kelompok Bersenjata

Senin, 29/04/2019 17:24 WIB

Libya, Jurnas.com – Kelompok bersenjata menyerang El-Sharara, ladang minyak terbesar Libya, di selatan negara yang dilanda konflik pada Senin (29/4).

"Serangan itu menargetkan stasiun 186, salah satu stasiun utama fasilitas minyak," kata pasukan pimpinan komandan Khalifa Haftar, yang berbasis di Libya Timur.

"Beruntungnya serangan itu berhasil dipukul mundur oleh pasukan Haftar, yang mengendalikan ladang minyak," tambahnya.

Dilansir dari Abadolu, insiden tersebut, tidak menelan korban jiwa.

Ladang minyak El-Sharara menghasilkan lebih dari 300.000 barel minyak mentah per hari, membentuk sekitar sepertiga dari total produksi negara kaya minyak itu.

Libya memiliki cadangan minyak mentah terbesar di Afrika, tetapi delapan tahun konflik dan kekerasan di negara itu, sejak penggulingan Muammar Khaddafi pada 2011, telah menghambat produksi dan ekspor.

TERKINI
Kerusakan Saraf di Punggung, Britney Spears Harus Terapi Akupunktur Setiap Hari Kolabs di Lagu `Florida!!!`, Florence Welch Puji Taylor Swift Membumi di Tengah Ketenarannya Begini Reaksi Charlie Puth Disebut Taylor Swift di Album The Tortured Poets Department Megan Fox dan Machine Gun Kelly Kembali Mesra setelah Putus Tunangan