Eks Ketum PPP Romi Ancam Petinggi Negara Bongkar Dana Pilpres

Kamis, 25/04/2019 14:31 WIB

Jakarta - Mantan Ketua Umum (Ketum) PPP Romahurmuziy alias Romi dikabarkan melakukan ancaman terhadap salah satu petinggi negara. Ancaman itu dilakukan jika tidak dilindungi dalam kasus suap jual beli jabatan di Kementerian Agama (Kemenag).

Demikian disampaikan politikus Partai Demokrat, Andi Arief melalui akun Twitternya di @AndiArief_, Kamis (25/4). Menurutnya, Romi sengaja beralasan sakit hanya untuk mengulur waktu dalam mengbhadapi pra peradilan.

"Kabarnya Romi tidak sakit. Sengaja buying time pemeriksaan. Melalui istrinya dia mengancam pada seorang petinggi negara akan membongkar dana Pilpres jika tidak dilindungi. Kabarnya pra peradilan jalan menolong. Halo KPK," tulis Andi Arief dalam Twitternya.

Diketahui, KPK belum mencabut pembantaran mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy sebagai tersangka kasus suap jual beli jabatan di Kementerian Agama (Kemenag).

Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, institusi pimpinan Agus Rahardjo Cs itu tidak bisa berbuat apa-apa jika belum ada putusan dari pihak RS Polri.

"Kami harus menunggu bagaimana informasi dari pihak rumah sakit, jadi bagaimana informasi dari dokter atau kepala RS Polri itu jadi dasar bagi KPK untuk memutuskan," kata Febri, ketika dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (25/4).

Sejak dibantarkan, Selasa, 2 April 2019, KPK memang tertutup soal penyakit Romi. Bahkan, lembaga anti rasuah itu berulang kali menolak mengungkap penyakit Romi.

TERKINI
Kerusakan Saraf di Punggung, Britney Spears Harus Terapi Akupunktur Setiap Hari Kolabs di Lagu `Florida!!!`, Florence Welch Puji Taylor Swift Membumi di Tengah Ketenarannya Begini Reaksi Charlie Puth Disebut Taylor Swift di Album The Tortured Poets Department Ansy Lema Dukung Pemindahan TPI di Labuan Bajo: Terintegrasi Kampung Nelayan Modern