Jum'at, 15/03/2019 14:41 WIB
Washington, Jurnas.com - Anggota Kongres Amerika Serikat (AS), dan aktivis mengecam catatan Hak Asasi Manusia (HAM) Arab Saudi sambil mendesak pemerintah Amerika Serikat (AS) untuk mengambil tindakan.
Pembunuhan jurnalis Saudi Jamal Khashoggi tahun lalu dan penahanan aktivis perempuan yang sedang berlangsung adalah masalah utama dalam konferensi pers yang diinisiasi Human Rights Watch (HRW) di Washington, DC, Jumat (16/3).
Menuduh pemerintah Saudi menyiksa dan melecehkan para tahanan peremluan, Amy Hawthorne, wakil direktur untuk penelitian di Proyek LSM untuk Demokrasi Timur Tengah yang berbasis di Washington, menekankan perlunya AS untuk mengambil sikap yang kuat dalam membela HAM).
"Upaya-upaya ini adalah bagian dari upaya (Putra Mahkota Saudi) Mohammed bin Salman untuk memaksakan otoritarianisme yang keras, untuk mengkonsolidasikan kekuasaan dan untuk menghukum dan merugikan Raja Saudi yang bekerja dengan damai untuk meningkatkan dan memperbaiki masyarakat mereka," kata Hawthorne.
"Pelanggaran HAM ini buruk bagi Arab Saudi dan itu buruk bagi AS" katanya, seraya menambahkan, "para penguasa Saudi membuat kami untuk diam dan mengandalkan impunitas dari kami". (A Jazeera)
Komite HAM PBB Desak Inggris untuk Batalkan Rencana Deportasi Pengungsi ke Rwanda
DPR Dukung Strategi Mitigasi Kemenag Wujudkan Haji Ramah Lansia di 2024
Pakar PBB Sebut Israel Hancurkan Sistem Pangan Gaza dengan Taktik Kelaparan
Keyword : Arab SaudiHAM PBBAktivis Perempuan