Jum'at, 22/02/2019 07:07 WIB
Caracas, Jurnas.com - Presiden Nicolas Maduro, mengatakan, Venezuela akan menutup perbatasannya dengan Brasil pada Kamis (21/2) waktu setempat hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Keputusan itu di tengah ketegangan dengan pemimpin oposisi yang didukung Amerika Serikat (AS) Juan Guaido yang mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk ke wilayah itu.
Dilansir dari Al Jazeera, Maduro juga sedang mempertimbangkan akan menutup total perbatasan dengan Kolombia.
Sebelumnya, Ia mereintahkan Militer Venezuela menutup jembatan perbatasan utama untuk mencegah bantuan memasuki negara itu dari Cucuta, Kolombia, tempat sebagian besar bantuan AS disimpan.
Duta Besar Israel Mengklaim Krisis Israel-Brasil Terkait Komentar Lula Sudah Berakhir
Brasil Tak Kenakan Jersey Kuning di Wembley, Kenapa?
Jaring Sekitar Bolsonaro Diperketat, Empat Mantan Menteri Brasil Ditangkap
"Perbatasan dengan Brasil akan sepenuhnya dan benar-benar ditutup mulai pukul 20:00 (00:00 GMT) hingga pemberitahuan lebih lanjut, kata Maduro.
Dalam sebuah dekrit, militer Venezuela juga melarang kapal-kapal berlayar keluar dari pelabuhan-pelabuhan Venezuela hingga Minggu (24/2) waktu setempat untuk menghindari tindakan-tindakan kelompok-kelompok "kriminal".
Di hari yang sama, juru bicara kepresidenan Brasil, Otavio Rego Barros, mengatakan negaranya akan terus maju dengan bantuan udara kemanusiaan untuk Venezuela meskipun ada pengumuman Maduro
Ia mengatakan makanan dan obat-obatan yang tidak tahan lama akan ditimbun di kota perbatasan Brasil, Pacaraima sampai pemimpin oposisi Venezuela, Guaido, dapat mengirim truk untuk mengambil bantuan.