Netanyahu Tolak Mengundurkan Diri Meski Didakwa Korupsi

Selasa, 01/01/2019 17:42 WIB

Yerusalem - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengatakan, tidak akan mengundurkan diri meski didakwa korupsi. Hal itu disampaikan menanggapi semangat polisi negara itu ngotot ingin membuktikan Netahanyu bersalah menjelang pemilihan pada April.

Netanyahu, yang terjerat dalam tiga kasus korupsi, membantah melakukan kesalahan. Pekan lalu, ia mengatakan, pemilihan parlemen sebentar lagi akan diadakan pada April, mencari mandat politik baru setelah koalisinya yang berkuasa di sayap kanan runtuh.

Pada Senin awal pekan ini, Netanyahu mengatakan, lewat konferensi pers selama kunjungannya ke Brasil bahwa ia tidak akan mundur "jika dipanggil untuk sidang oleh jaksa penuntut umum sebelum pemilihan".

Netanyahu tidak akan diminta untuk mengundurkan diri jika dituntut dalam salah satu kasus, tetapi ia kemungkinan akan menghadapi tekanan politik yang kuat untuk kembali berpartisipasi dalam pemilihan pada April.

"Saya tidak punya niat untuk mengundurkan diri, pertama karena tidak ada permintaan (datang dari penyelidikan), kedua karena hukum tidak mewajibkan saya untuk melakukannya," kata Netanyahu, dilansir Al Jazeera.

"Itu akan menjadi pelanggaran serius demokrasi Israel," tambahnya.

TERKINI
Richie Sambora Harus Berlutut ke Jon Bon Jovi agar Livin` on a Prayer Dimasukkan ke Album Lagi Bucin, Dua Lipa Peluk Mesra Callum Turner di Jalanan Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya