Sabtu, 13/10/2018 19:55 WIB
Jakarta – Kehilangan misterius jurnalis Jamal Khashoggi mengundang berhatian dunia. Pria yang menghilang sejak 2 Oktober itu dikabarkan dibunuh secara berencana di konsulat Arab Saudi di Istanbul.
Pemberitaan media-media lokal secara menguat menyebutkan bahwa Khashoggi dibunuh oleh Arab Saudi karena kritikan terhadap pemerintah begitu pedas beberapa bulan belakangan.
Sejek menghilang, semakin banyak tokoh bisnis dan perusahaan akan memboikot konferensi investor penting di Arab Saudi akhir bulan ini sebagai reaksi hilangnya Khashoggi.
Presiden Bank Dunia, pimpinan eksekutif Uber, dan Richard Branson adalah salah satu tokoh yang membatalkan perjalanan mereka ke Riyadh.
Konferensi ini adalah bagian dari Visi 2030 Saudi Putra Mahkota Mohammad bin Salman untuk mengurani ketergantungan pada minyak. (Al Jazeera)
Pengadilan Turki Menghukum Warga Suriah atas Pemboman Istanbul
AS Sebut Tidak akan Terlibat Perang dalam Konflik Bersenjata Iran-Israel
Dwayne Johnson Rahasiakan Pilihannya untuk Pilpres 2024 AS Mendatang
Keyword : Arab Saudi Turki Jamal Khashoggi Amerika Serikat