Kamis, 26/07/2018 09:30 WIB
Beijing - Presiden China Xi Jinping mengatakan tidak ada pemenang dalam perang perdagangan global, menyusul ancaman Presiden AS Donald Trump yang akan menaikkan tarif impor Cina.
"Perang dagang harus ditolak karena tidak akan ada pemenang," kata Xi pada pembukaan KTT negara berkembang BRICS di Johannesburg, pada Rabu (25/7) kemarin.
"Unilateralisme dan proteksionisme semakin meningkat, menimbulkan pukulan keras bagi multilateralisme dan rezim perdagangan multilateral," katanya, tanpa menyebut nama Amerika Serikat.
"Kami menghadapi pilihan antara kerjasama dan konfrontasi, membuka dan menutup kebijakan, dan antara saling menguntungkan atau pendekatan mengemis ke negara tetangga,” lanjutnya dilansir dari AFP.
Khawatir Sanksi AS, Bank Besar China Batasi Pembayaran Transaksi Perusahaan ke Rusia
Pekan Ini China Bakal Luncurkan Misi Bulan Selama 53 Hari
DPR Desak Pemerintah Tutup Perusahaan Baja Ilegal China
Para pemimpin ekonomi berkembang BRICS - Brasil, Rusia, India, Cina dan Afrika Selatan - mengadakan pertemuan puncak tiga hari tahunan dengan perhatian terfokus pada ancaman perang perdagangan global yang dipimpin AS.
Presiden AS Donald Trump mengatakan siap untuk mengenakan tarif pada US$500 miliar impor Cina, dengan keluhan surplus perdagangan China dengan AS karena manipulasi mata uang yang tidak adil.
Keyword : Amerika Serikat China Perang Dagang