Iran Sebut Upaya AS Hentikan Ekspor Minyak Hanya Ilusi

Rabu, 18/07/2018 08:28 WIB

Tehran - Wakil Presiden Pertama Iran, Es`haq Jahangiri menyebut upaya Amerika Serikat (AS) menghentikan ekspor minyak Iran ke pasar dunia hanya ilusi.

"Dunia membutuhkan minyak Iran dan kami juga dapat mengambil langkah yang diperlukan untuk menjual minyak kami," kata Jahangiri, dilansir Tehran Time, Rabu (18/7).

Berbicara dalam pertemuan antara pengusaha Iran dan perwakilan perdagangan luar negeri di Teheran, pejabat itu mengatakan, strategi AS adalah memulai perang dagang dengan Iran seperti mereka memulainya dengan negara lain seperti China dan Rusia.

Jahangiri lebih lanjut menyebutkan rencana dan program pemerintah untuk menahan sanksi. Ia mengatakan, "Mudah-mudahan kita akan memimpin perekonomian kita (keluar dari situasi ini) dengan bantuan dan dukungan dari negara tetangga dan negara-negara yang miliki hubungan baik dengan kita."

Wakil presiden pertama Iran juga mengumumkan pada 10 Juli bahwa negara itu berencana untuk menjual minyak sebanyak mungkin dalam menghadapi sanksi AS.

"Langkah-langkah yang diperlukan telah diambil oleh pejabat kebijakan luar negeri Iran dan orang-orang dari Bank Sentral Iran (CBI) untuk mempermudah transaksi perbankan terkait," kata kantor berita Fars.

TERKINI
Bertepatan Hari Pers Internasional, 57 Pemimpin Redaksi Deklarasi ICEC Luhut Tegaskan Tanpa Nikel RI Pasar Mobil Listrik Amerika Terpuruk KPK: Kuasa Hukum Gus Muhdlor Kirim Surat Penundaan Pemeriksaan DPR Dukung Rencana Jokowi Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online