Sindir Saudi, Iran Desak Negara OPEC Patuhi Komitmen

Minggu, 01/07/2018 17:17 WIB

Dubai – Iran mendesak seluruh negara anggota OPEC untuk menahan diri dari tindakan sepihak, yang rentan merusak persatuan OPEC.

Permintaan tersebut menyusul laporan bahwa Arab Saudi diam-diam menaikkan produksi minyaknya ke rekor tertinggi bulan ini.

Di saat Teheran berupaya melawan sanksi AS yang membatasi ekspor Iran, Menteri Perminyakan Iran Bijan Zanganeh menulis surat kepada mitranya di Uni Emirat Arab, Suhail al-Mazrouei yang memegang jabatan Presiden OPEC 2018.

Zanganeh mendesak Suhail untuk mengingatkan anggota OPEC supaya mematuhi perjanjian yang diteken oleh negara anggota bulan lalu.

“Setiap peningkatan produksi oleh negara anggota di luar komitmen yang telah ditetapkan dalam keputusan OPEC, merupakan pelanggaran perjanjian,” ujar Zanganeh dilansir dari Reuters.

“Dengan ini saya meminta Anda untuk mengingatkan negara-negara OPEC untuk mematuhi komitmen mereka, menahan diri dari tindakan sepihak yang merusak persatuan dan kemerdekaan OPEC,” tambahnya.

Sebelumnya negara-negara OPEC dan non-OPEC akan meningkatkan pasokan produksi minyak mentah menjadi satu juta barel per hari. Namun pekan lalu sebuah sumber mengatakan bahwa  Saudi meningkatkan produksinya menjadi 11 juta barel per hari pada Juli.

TERKINI
`Sleeping Beauties: Reawakening Fashion` Jadi Tema Met Gala 2024, Apa Maknanya? Madonna Pecahkan Rekor Gelar Pesta Dansa yang Dihadiri 1,6 Juta Penggemar Sederet Selebriti Gelar Afterparty Met Gala 2024, Usher hingga Beyonce! Kini Bertubuh Langsing, Kelly Osbourne Bantah Pakai Ozempic