Kekuatan Perempuan Legenda Nusantara dalam Balutan Scarf

Kamis, 26/04/2018 15:30 WIB

Jakarta - Herfiza menambah daftar panjang aktris yang mengembangkan bisnisnya di industri fashion muslim. Menyambut Ramadan, Moya by Herfiza meluncurkan koleksi bertajuk "Pada Suatu Hari" yang menceritakan ragam budaya kisah rakyat Indonesia.

Koleksi scarf ini bercerita tentang 6 legenda kisah rakyat yaitu Bawang Putih dan Bawang Merah, Dewi Naganingrum, Dayang Sumbi, Nawang Wulan, Mande Rubayah, dan Timun Emas. Masing-masing tokoh dari kisah rakyat ini digambarkan dengan elemen alam seperti dedaunan, bunga-bunga dalam nuansa hutan, dan pegunungan.

"Aku sangat ingin menggabarkan tokoh-tokih wanita dalam cerita rakyat Indonesia yang dituangkan dengan elemen abstrak sesuai dengan karakter dari tokoh-tokoh cerita rakyat. Selain itu aku juga ingin memberi pesan moral yang kentak pada cerita rakyat yang biasa kita bagikan kepada anak-anak," ujar Herfiza yang juga menjadi Creative Director Moya, saat peluncuran Pada Suatu Hari di Hijup, Kamis (26/4).

Herdiza menjelaskan kisah Bawang Putih dan Bawang Merah mengajarkan kita tentang pentingnya kejujuran. Dewi Naganingrum bercerita tentang kecantikan dan keanggunan tanah Jawa. Dayang berkisah tentang legenda Gunung Tangkuban Perahu.

Nawang Wulan menggambarkan budaya Jawa Tengah melalui kisah sang Bidadarim Mande Rubayah mengajarkan kesabaran seorang Ibu yang menunggy anaknya Malin Kundang. Terakhir, Timun Emas mengajarkan makna kejujuran dan keberanian seorang wanita.

Sementara itu, CEO Hijup Diajeng Lesatri mengatakan pihaknya selalu mendukung kreativitas dari teman-teman komunitas pegiat fashion muslim.

"Pada Suatu Hari" scarf menyampaikan pesan moral yang sejalan dengan campaign Hijup jika penampilan baik dapat menciptakan perasaan yang baik, sehingga menghasilkan perilaku baik," ujarnya.

TERKINI
Ten Hag Masuk Daftar Kandidat Pelatih Bayern Munich Barcelona Percepat Real Madrid Juara La Liga Satu Senior STIP Jakarta Resmi Jadi Tersangka Kematian Mahasiswa Taruna Diduga Lalai Lindungi Siswanya, Kinderfield Primary Simprug Dilaporkan ke Polda Metro