Jum'at, 20/04/2018 07:50 WIB
Port Moresby - Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melakukan kunjungan kerja ke Papua Nugini (PNG) dipimpin oleh Ketua Komisi IV DPR, Edi Prabowo didampingi Staf Ahli Menteri Pertanian (Mentan) Bidang Lingkungan, Mukti Sardjono serta Staf Ahli Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP) dan Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup (LHK).
Dalam pertemuan tersebut Ketua Komisi IV menyampaikan beberapa poin, di antaranya, (1) DPR ikut prihatin dengan terjadinya gempa di PNG pada bulan Pebruari yang lalu, (2) RI dan PNG adalah negara tetangga yang paling dekat, sudah selayaknya untuk meningkatkan kerjasama khususnya di bidang Pertanian, Perikanan dan Kehutanan, (3) Komisi IV DPR menawarkan pendidikan pertanian, perikanan dan kehutanan khususnya bagi pemuda PNG.
Kemudian di tempat yang Staf Ahli Mentan, Mukti Sardjono menawarkan peningkatan impor beras dari Indonesia terutama dari Papua atau Merauke yang telah dimulai oleh Bapak Menteri Pertanian tahun lalu.
"Beras dari Indonesia mempunyai kelebihan selain jaraknya dekat di perbatasan harganya juga sangat kompetitive dibandingkan dengan beras impor dari negara lain," ujar Mukti, Kamis (19/4) kemarin.
Ghufron Akui Sempat Diskusi dengan Alexander Marwata Soal Mutasi ASN Kementan
KPK Berpeluang Tetapkan Keluarga SYL Tersangka TPPU
BKSAP DPR Dorong Parlemen Papua Nugini Sukseskan The Second IPPP
Selain itu kata Mukti, sebagai sesama negara produsen kelapa sawit kami mengharapkan PNG untuk bersama-sama menghadapi serangan negatif terhadap kelapa sawit.
Indonesia menghargai kepada Pemerintah PNG tentang rencana penandatangan MoU antar PNG dengan RI dibidang Perkarantinaan tgl 20 April 2018 di Bali. MOU ini diharapkan dapat mempromosikan produktivitas pertanian, perdagangan dan pembangunan ekonomi kedua pihak.
Harga beras Jasmine Thailand di tingkat retail di Port Moresby 1 kg = 4,6 Kina (sekitar Rp20.000,-/ kurs 1 Kina = Rp 4.240). Ini merupakan peuang bagi beras Indonesia untuk pemasaran atau eksport melalui perbatasan PNG.
Keyword : Kementan Papua Nugini Beras Mukti Sardjono