Senin, 09/04/2018 09:45 WIB
Jakarta - Perancis mengutuk serangan bombardir rezim presiden Suriah Bashar al-Assad ke Ghouta Timur yang terkepung. Demikian menurut sebuah pernyataan tertulis dari Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian.
Le Drian menyatakan bahwa pihaknya sangat prihatin dengan penggunaan senjata kimia di distrik Duma, Ghouta Timur.
Lewat Le Drian tersebut, Prancis meminta Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) agar segera mengadakan pertemuan untuk membahas situasi di Ghouta Timur.
Namun dalam pernyataan itu tak disebutkan mengenai waktu pertemuan tersebut akan digelar.
Pengadilan Turki Menghukum Warga Suriah atas Pemboman Istanbul
Menteri Luar Negeri Iran Resmikan Situs Baru untuk Layanan Konsuler di Damaskus
AS Siaga Tinggi terhadap Ancaman Iran setelah Serangan Israel di Suriah
Seperti diketahui, pada Sabtu kemarin setidaknya 78 warga sipil tewas dalam serangan senjata kimia rezim Assad ke permukiman sipil di Duma, Ghouta Timur yang merupakan wilayah kendali terakhir kelompok oposisi di sana. (aa)
Keyword : Suriah Perancis Senjata Kimia