Poros Jokowi Berpotensi Cerai

Kamis, 22/03/2018 16:38 WIB

Jakarta -  Partai politik (Parpol) yang secara resmi telah mendeklarasikan dukungan kepada Presiden Jokowi tidak menutup kemungkinan akan bercerai atau terjadi perpecahan.

Direktur Ekskutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, poros Presiden Jokowi yang didukung lima Parpol bisa mengalami perpecahan ketika calon wakil presiden (Cawapres) telah ditetapkan.

"Poros Jokowi bukan tidak mungkin mengalami patahan, ketika Cawapres diumumkan maka bukan tidak mungkin nanti Golkar lompat pagar," kata Pangi, dalam sebuah diskusi bertajuk "5 Parpol Diluar Pengusung Jokowi membentuk 2 Poros Baru?", di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (22/3).

Lima parpol yang telah resmi mendeklarasikan dukungan kepada Presiden Jokowi adalah PDI Perjuangan (PDIP) sebagai partai pengusung utama, Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai NasDem, dan Partai Hanura.

Dalam kesempatan itu, Pangi meyakini, calon tunggal dalam kontestasi Pilpres 2019 sangat mustahil bisa terjadi. Sebab, poros Partai Gerindra bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah bisa mengusung Prabowo Subianto.

"Calon tunggal itu sangat mustahil, sangat tidak mungkin sekali terjadi. Karena sekutu Gerindra dan PKS saja sudah bisa maju. Poros Hambalang saya kira poros yang sangat solid," terangnya.

TERKINI
Bertepatan Hari Pers Internasional, 57 Pemimpin Redaksi Deklarasi ICEC Luhut Tegaskan Tanpa Nikel RI Pasar Mobil Listrik Amerika Terpuruk KPK: Kuasa Hukum Gus Muhdlor Kirim Surat Penundaan Pemeriksaan DPR Dukung Rencana Jokowi Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online