Rabu, 21/03/2018 07:55 WIB
Jakarta - Sosok yang paling menyesal atas kesuksesan Mohamed Salah dan Kevin De Bruyne mungkin hanya satu orang, yaitu Jose Mourinho.
Bagaimana tidak, kedua pemain yang kini bersinar di Manchester City dan Liverpool itu dulunya pernah bermain untuk Chelsea, ketika masih ditangani oleh The Special One. Sayangnya, karena tak bisa bersaing, keduanya dibuanng.
Penghargaan Player of the Year menjadi bukti bahwa De Bruyne bukan pemain sembarangan. Kepindahannya dari Wolfsburg pada 2015 silam telah memberi City satu gelar Liga Premier.
Sementara Salah, sempat terkatung-katung di Italia, kini menjadi sosok pahlawan di Liverpool. Torehan 36 golnya bersama The Reds, menjadikan pemain Mesir ini sebagai pesepakbola dengan jumlah gol terbanyak di musim perdananya, mengalahkan Torres dan Suarez.
Pentagon Sebut AS Keliru Membunuh Warga Sipil dalam Serangan Suriah Tahun 2023
Laris-manis Bernardo Silva, Usai Barca Kini Bayern
Kurang Fit, Van Dijk Diragukan Tampil Lawan Spurs
Lalu, siapa yang terbaik di antara keduanya? Berikut ini hasil jajak pendapat yang dikutip dari The Sun Sport:
Martin Blackburn : "Salah bersinar di saat yang tepat. Sedangkan peran De Bruyne di City tidak bisa diabaikan begitu saja."
Graeme Byrce : "Saya terpesona dengan kecepatan dan bakat Salah, saat dia memenangkan Tropi Asia di pra musim. Sedangkan tak seorang pun meragukan kecemerlangan De Bruyne merobek pertahanan lawan di Liga Premier. Salah mengisi citra Cristiano Ronaldo saat masih bermain untuk Manchester United."
Dan Raja : "Kevin De Bruyne adalah kunci tim untuk memenangkan Liga Premier sejak dibentuk 1992. Dia mencetak tujuh gol dan 14 assist, lebih dari pemain lainnya. Sementara Salah adalah bintang dari sebuah tim yang tidak memenangkan apapun. Bruyne menonjol karena timnya pernah mengangkat dua tropi.
Keyword : Manchester City Liverpool Salah De Bruyne