Kamis, 08/03/2018 11:47 WIB
Yerusalem – Perdana Menteri Israel Benjamin Netahnyahu mengatakan bahwa kawasan Lembah Yordania akan selalu menjadi bagian dari Israel terlepas dari perjanjian politik apapun di masa depan.
"Saya pikir sebagian besar warga Israel akan memilih situasi dimana kami bisa dipisah dari warga Palestina. Saya tidak ingin ada orang Palestina sebagai warga negara Israel. Saya menginginkan sebuah solusi dimana mereka memiliki kekuasaan untuk mengurus diri sendiri, namun saya tidak ingin kekuasaan mereka mengancam kami," kata Netanyahu dalam sebuah pidato di Washington, D.C., menurut pernyataan yang dirilis kantornya.
Berbeda dengan Berkeley, UCLA Tangani Protes Mahasiswa Pro-Palestina dengan Panggil Polisi
Lokasi Protes pro-Palestina di UCLA Diserbu dan Dibubarkan Polisi
Sederet Fakta Tentang Mahasiswa UCLA yang Ditangkap Polisi saat Memprotes Israel
Keyword : Israel Yordania Benjamin Netahnyahu