Kamis, 01/03/2018 06:01 WIB
Jakarta - Direktur Komunikasi Gedung Putih Amerika Serikat Hope Hicks mengumumkan pada Rabu bahwa dia mengundurkan diri dari jabatannya.
Pengumuman tersebut muncul satu hari setelah dia bersaksi dalam persidangan di depan komite intelijen DPR dalam penyelidikannya mengenai dugaan campur tangan Rusia dalam pemilihan presiden AS 2016 lalu.
"Tidak ada kata-kata yang cukup mengungkapkan rasa terima kasih saya kepada Presiden Trump, semoga presiden dan pemerintahannya sebaik mungkin terus memimpin negara kita," kata Hicks dalam sebuah pernyataan dilansir UPI.
Hicks secara permanen menjadi direktur komunikasi pada September lalu setelah bertugas untuk sementara saat Anthony Scaramuci melepaskan jabatan tersebut.
Trump dan Sekutunya Perkuat Dasar untuk Melawan Potensi Kekalahan dalam Pemilu
Trump Disebut-sebut akan Calonkan Nikki Haley sebagai Wakil Presiden
Hakim Ingatkan Trump soal Ancaman Penjara karena Langgar Perintah Pembungkaman
Mantan model berusia 29 tahun itu adalah salah satu staf Trump pertama dalam kampanye kepresidenannya, meskipun dia tidak memiliki pengalaman politik sebelumnya.
Sebelum kepresidenan Trump, Hicks dipekerjakan oleh firma kehumasan New York Hiltzik Strategies sebelum beralih ke Organisasi Trump, di mana proyeknya termasuk bekerja pada lini fashion dan aksesoris Ivanka Trump . Posisi itu berkembang menjadi hubungan dekat keluarga Trump.
"Harapannya luar biasa dan telah melakukan kerja keras selama tiga tahun terakhir," kata Trump.
"Dia (Hicks) pintar dan bijaksana saat mereka datang, orang yang benar-benar hebat, saya akan merindukannya di sisiku, tapi ketika dia mendekati saya tentang mengejar peluang lain, saya benar-benar mengerti. Saya yakin kita akan bekerja sama lagi di masa depan," lanjut Trump.
Keyword : Amerika Serikat Hicks Trump