Jaga Warisan Leluhur, Korut Jadikan Amerika Musuh Berbuyutan

Senin, 09/10/2017 09:19 WIB

Seoul - Pemerintah Korea Utara merayakan ulang tahun ke 20 mantan pemimpin Kim Jong-il yang akan berlangsung pada Selasa. Negara komunis ini  berjanji akan tetap mempertahankan warisan leluhurnya untuk melawan musuh bebuyutan, yaitu Amerika Serikat.

Media pemerintah Korea Utara merilis prestasi ayah pemimpin incumbent Kim Jong-un. Sekitar 100.000 orang, termasuk pejabat tinggi, akan berpartisipasi dalam acara yang akan berlangsung di Pyongyang pusat tersebut. Selain itu, juga akan ada pertunjukan kembang api besar di ibukota pada malam hari.

Kim Jong-il, putra pendiri nasional Kim Il-sung, terpilih sebagai sekretaris umum Partai Pekerja Korea (WPK) yang berkuasa pada tahun 1997 dan memerintah negara tersebut sampai meninggal pada bulan Desember 2011.

"Meskipun ia meninggal dunia, warga Korea Utara (DPRK) bangga menjadikannya sebagai sekretaris umum abadi WPK," kata kantor berita Korut, KCNA.

Choe Ryong-hae, wakil ketua partai tersebut, menekankan tujuan ganda pemimpin saat ini dari persenjataan nuklir dan pembangunan ekonomi selama demonstrasi tersebut.

"Kita harus mengalahkan plot sanksi dan tekanan dan menempati kawasan strategis pembangunan ekonomi lima tahun nasional dengan menciptakan prestasi yang cepat dalam produksi dan konstruksi," katanya dalam pidato pengabdiannya.

Ia meminta kepada warga Pyongyang untuk memenangkan pertarungan terakhir melawan Amerika Serikat  dan mengatasi situasi saat ini yang sangat volatile (tidak stabil).

TERKINI
Luhut Tegaskan Tanpa Nikel RI Pasar Mobil Listrik Amerika Terpuruk KPK: Kuasa Hukum Gus Muhdlor Kirim Surat Penundaan Pemeriksaan DPR Dukung Rencana Jokowi Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online KPK Sebut Nilai Gratifikasi Eks Bupati Probolinggo Rp149 miliar