Mattis Jadi Target Roket Pasukan ISIS di Bandara Kabul

Rabu, 27/09/2017 17:36 WIB

Kabul - Menteri Pertahanan Amerika Serikat, James Mattis tiba di ibukota Afghanistan tak berselang lama setelah beberapa roket kecil meledak di sekitar bandara Kabul. Islamic State Iraq and Syria yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut, mengatakan, Mattis adalah sasarannya. 

“Rockets mendarat di dekat bandara pagi ini. Tidak ada korban yang dilaporkan,“ kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan Najib Danish dalam Twitternya pada Rabu (27/9)

Kunjungan dadakan Mattis ke Afganistan setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengumumkan strategi baru untuk Afghanistan dalam melawan gerilyawan Taliban yang berusaha membangun kembali hukum Islam setelah digulingkan tahun 2001 mereka.

Mattis mengatakan Amerika Serikat akan mengirim 3.000 tentara tambahan ke Afghanistan untuk membantu melatih pasukan keamanan Afghanistan yang memerangi Taliban dan kelompok militan lainnya.

Saat ini ada sekitar 8.400 tentara Amerika Serikat di Afghanistan. Sebagian besar menasihati pasukan Afghanistan namun beberapa terlibat dalam operasi melawan Taliban.

ISIS mengaku bertanggung jawab atas ledakan di bandara. Mereka menyusup menggunakan roket SPG-9 dan mortir, kata kantor berita kelompok AMAQ.

TERKINI
Richie Sambora Harus Berlutut ke Jon Bon Jovi agar Livin` on a Prayer Dimasukkan ke Album Lagi Bucin, Dua Lipa Peluk Mesra Callum Turner di Jalanan Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya