Selasa, 27/06/2017 17:54 WIB
Melaya – Seorang pria mencurigakan diamankan aparat kepolisian di Pelabuhan Gilimanuk, Bali, Selasa (27/6) siang. Pria kurus dengan ciri-ciri celana cingkrang dan berjenggot tersebut diciduk karena terlihat mondar-mandir di dekat pos brimob yang terletak tidak jauh dari pelabuhan.
Saat dimintai keterangan usai melakukan introgasi, Kapolres Jembrana AKBP Priyanto Priyo Hutomo mengungkapkan bahwa pria bernama Karyono (41) asal Desa Silogiri Ketapang ini masuk ke Bali tanpa melalui pemeriksaan KTP di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Apalagi setelah diperiksa, yang bersangkutan juga tidak membawa kartu identitas.
“Dari hasil patroli, teman-teman brimob lapor saya, dan betul bahwa yang bersangkutan naik ke kapal tanpa pemeriksaan. Kita cek di sini juga benar tanpa identitas. Setelah di-crosscheck di Ketapang, memang benar bahwa dia adalah warga Ketapang,” kata Priyanto kepada Jurnas.com, Selasa (27/6) di Gilimanuk, Bali.
Priyanto mengaku belum menaruh kecurigaan bahwa yang bersangkutan terkait dengan jaringan kelompok teror atau hendak melakukan penyerangan terhadap aparat. Dari pengakuannya, terduga juga tidak aktif di sosial media.
Setjen DPR Tinjau Lokasi Infrastruktur World Water Forum 2024 di Bali
JBT: Penyesuaian Tarif Sejalan Menjaga Kualitas Layanan
Mulai 27 April, Tarif Tol Bali Mandara Naik
“Dia (ke Bali) hanya refreshing saja, dan lihat-lihat pelabuhan. Dia juga tidak hobi sosmed atau tidak punya chatting dengan kelompok teror,” paparnya.
Setelah melewati serangkaian pemeriksaan, Karyono dikembalikan ke Ketapang, Banyuwangi. Sebab, SOP masuk ke Bali menurut penuturan Priyanto harus menunjukkan KTP.
“Sudah dilakukan pemotretan dan cap sidik jari. Sekarang kita kembalikan sesuai SOP. Karena ketika seseorang masuk ke Bali tanpa KTP, harus dikembalikan ke Ketapang,” tandasnya.t