Menteri ESDM Pastikan Stok BBM Selama Lebaran Aman

Rabu, 14/06/2017 16:19 WIB

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan berkunjung ke Terminal BBM Jakarta Group Plumpang milik PT Pertamina (Persero), untuk memantau kesiapan pasokan dan distribusi BBM dan LPG Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1438 H.

Dalam kesempatan ini, Menteri ESDM Ignasius Jonan didampingi Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen MIGAS) IGN Wiratmaja Puja, beserta jajaran pejabat eselon di lingkungan Kementerian ESDM. Dari pihak PT Pertamina (Persero) hadir Direktur Utama Massa Manik, Direktur Pengolahan, Toharso beserta General Manager Marketing Operation Region III Jawa Bagian Barat, M. Irfan.

“Berdasarkan hasil pemantauan, kami melihat kesiapan BBM dan LPG oleh Pertamina sudah cukup baik,” kata Menteri Jonan, Rabu (14/6) di Jakarta.

Dalam hal kesiapan distribusi BBM, lanjut Jonan, Pertamina memiliki konsep skenario antisipasi yang disebut RAE Plan jika terjadi lonjakan permintaan BBM oleh konsumen.

"Secara khusus Kementerian ESDM mengapresiasi kerjasama yang sudah dibangun Pertamina dengan beberapa pihak seperti Kepolisian dan Dinas Perhubungan guna mengamankan jalur distribusi BBM. Tidak saja di Jakarta dan Jawa Barat tapi juga di seluruh wilayah Indonesia," ungkapnya.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Massa Manik mengatakan, Pertamina telah membentuk Posko Satuan Tugas (Satgas) untuk pemantauan ketersediaan BBM dan LPG serta kesiapan pelayanan kepada masyarakat konsumen, baik di Kantor Pusat maupun setiap kantor Region Pertamina. Langkah lainnya adalah memonitor stok BBM dan Avtur di seluruh TBBM & DPPU, khususnya di sepanjang jalur mudik utama, yaitu jalur Pantura, Jawa Tengah, dan Selatan Jawa, di Banyuwangi untuk penyeberangan menuju Bali, dan Merak menuju Sumatera. “Kami ingin memastikan kebutuhan BBM untuk pemudik terpenuhi,”ujarnya.

Selain itu, Pertamina terus menjaga stok BBM dan LPG nasional dalam kondisi aman. Ketahanan stok Premium akan mencapai 24 hari, Solar 26 hari, Dex 37 hari, Avtur 22 hari, dan LPG 16 Hari. Seiring dengan peningkatan konsumsi Pertamax dan Pertalite, Pertamina menjaga stok Pertamax 24 hari, Pertamax Turbo 22 hari, dan Pertalite 21 hari.

TERKINI
DPR Dukung Rencana Jokowi Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online KPK Sebut Nilai Gratifikasi Eks Bupati Probolinggo Rp149 miliar Berbeda dengan Berkeley, UCLA Tangani Protes Mahasiswa Pro-Palestina dengan Panggil Polisi KPK: Investasi Fiktif di PT Taspen Mencapai Ratusan Miliar