Rabu, 24/05/2017 11:20 WIB
Jakarta - Jelang Ramadan, sejumlah kartel yang menimbun bahan pokok ditemukan oleh Satuan Tugas (Satgas) Pangan.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengajak semua pihak untuk perangi kartel penimbun bahan pokok jelang Ramadan, pasalnya para kartel ini buat harga pangan saat Ramadan mahal.
"Bukan karena produksi tidak ada, tetapi setelah mereka (kartel) mengambil dari masyarakat, mereka nimbun, ini yang tidak benar," ungkap Amran, Rabu (24/5/2017).
Amran mengaku telah mendapatkan laporan dari satgas pangan tentang adanya kartel-kartel baru, menimbun sejumlah bahan pokok.
Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis
Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya
Salma Hayek Manggung Bareng Madonna di Celebration World Tour Meksiko
Padahal, satgas pangan baru dibentuk 2 bulan, tetapi sudah banyak temuan penimbunan bahan pokok yang dilakukan pihak tak bertanggungjawab.
"Baru kita begerak, satgas pangan kurang lebih dua bulan ada kartel gula baru. Kami juga terima laporan, ada kartel bawang putih, ada kartel minyak goreng, ada kartel cabai," kata Amran.
Mentan memastikan stok beras bakal tersedia hingga 10 bulan mendatang. "Alhamdulillah hari ini harga stabil. Stok kita untuk beras paling strategis, cukup untuk 10 bulan ke depan," kata Menteri Amran.
Keyword : Kartel Sembako Mentan Ramadan