Sabtu, 18/02/2017 10:49 WIB
Jakarta - Wakil Ketua Umum Parta iDemokrat, Roy Suryo, mengatakan bahwa soal suara pemilih Agus-Sylvi, Partai Demokrat belum tentukan sikap sebelum ada statemen resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Menurut pria asal Jogjakarta itu, pihaknya masih menunggu real count yang akan keluar, karena angka 17 persen suara bukanlah sedikit.
"Sebelum ada statement resmi dari KPU terkait hasil real count, kami belum tentukan sikap. Jadi kami belum memutuskan akan dikemanakan suara pemilih Agus-Sylvi nantinya," jelas Roy Suryo dalam diskusi Sinema Politik Pilkada DKI di Warung Daun, Jakarta Pusat pada Sabtu (18/2).
Menurut Roy, dipandang secara hukum, memang pihak Demokrat tetap menunggu hasil keputusan resmi dari KPU. Roy pun berbpendapat bahwa Demokrat tidak boleh menoleh ke belakang, namun harus fokus ke depan, untuk persiapan pengembangan partai ke depannya.
"Kita harus menunggu KPU mengumumkan hasil real count-nya. 17% suara itu bukanlah jumlah yang sedikit. Kita tidak menoleh ke belakang, kita fokus menatap ke depan. Jika tiga partai pendukung nanti seragam sikapnya, alhamdulillah. Kalau tidak pun tidak apa-apa," ucap Roy.
PDIP, Hanura, dan Partai Buruh Usung Anies Baswedan-Rano Karno di Pilkada DKI
Adian Gembira Banyak Dukungan Terhadap Anies di Pilkada DKI
Ini Alasan PKB Belum Deklarasikan Dukungan ke Anies Baswedan
Sementara itu, soal pernyataan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait pengakuan Aantasari Azhar (AA), menrut Roy itu tidak ada sangkut pautnya terhadap Pilkada DKI 2017. Tapi, bagi Roy, yang memiliki hubungan kuat dengan pilkada DKI adalah pidato Agus Harimurti Yudhoyono yang legowo dengan kekalahannya.
"Pidato yang related dengan Pilkada DKI adalah Pidato Mas Agus yang lapang dada terima kekalahannya," jelas Roy.[]
Keyword : agus-sylvia pilkada dki roy suryo