Habib Ali: Gus Muhaimin Simbol Persatuan Umat dan Bangsa

Minggu, 04/06/2023 16:30 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Ketua Umum PB Alkhairaat, Al-Habib Ali bin Abdurahman Aljufrie menilai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar sebagai sosok yang mampu dan memiliki kekuatan untuk mempersatukan umat beragama, terutama jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

"Dalam kontestasi Pilpres nanti, Gus Muhaimin bisa menjadi simbol persatuan umat Islam sekaligus antar umat beragama," kata Habib Ali di Palu, Minggu (4/6/2023).

Menurut Habib Ali, selain sebagai sosok santri, Gus Muhaimin merupakan zurriyah tokoh pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH. Bisri Syansuri. Sebab itu Gus Muhaimin dinilainya mewarisi karaktet religius Mbah Bisri.

"Gus Muhaimin itu santri, juga tokoh nadhliyin sekaligus cicit pendiri NU Kiai Bisri Syansuri tentu kental karakter religiusitasnya. Ini penting poin penting merajut aspirasi politik umat Islam," tutur Habib Ali.

Di sisi lain, Habib Ali menyebut visi dan komitmen kebangsaan PKB menjadi pembukti bahwa Gus Muhaimin diterima dan berhubungan baik secara lintas agama.

"Karenanya figur beliau patut didorong sebagai pemimpin nasional. Jika pun sebagai Wakil Presiden sangat pas bagi siapapun Presidennya," ujar Habib Ali.

"Komitmen Gus Muhaimin terhadap umat Islam, pesantren, santri dan organisasi keagamaan pendidikan telah terbukti," sambungnya.

TERKINI
Kenaikan UKT, Kemdikbudristek Sebut Imbas Penerapan MBKM Usai Diperiksa KPK, Sekjen DPR: Saya Sudah Sampaikan Semua Fakta ICW Minta KPK Periksa Anggota BPK Terkait Kasus SYL Sandra Dewi Diam-diam Penuhi Panggilan Kejagung