PM Kanada Mengutuk Serangan di Masjid Quebec

Selasa, 31/01/2017 09:01 WIB

Kanada – Perdana Menteri (PM) Kanada, Justin Trudeau mengecam serangan penembakan yang terjadi di Pusat Kebudayaan Islam Quebec, Senin (30/1) kemarin. Serangan tersebut diketahui menewaskan enam orang dan delapan lainnya menderita luka, yang saat itu sedang melakukan salat Maghrib.

“Kami mengutuk serangan teroris yang menyerang muslim di Quebec. Tidak ada tempat bagi teroris di negeri ini,” kecam Trudeau.

Begitu pula Gubernur Quebec, Philippe Cuillard juga menekankan keamanan harus diperketat untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, yang mungkin terjadi.

“Kami bersama Anda semua. Anda sedang berada di rumah, tenang saja. Kita harus tetap bersama-sama untuk membangun sebuah kondisi yang tentram dan masyarakat yang damai, ” kata Couillard kepada komunitas muslim di Quebec dikutip dari Reuters.

Serangan mematikan di Quebec terjadi tak lama setelah PM Kanada mengambil sikap untuk menerima imigran yang ditolak oleh Presiden Amerika Donald Trump. Meskipun dua tersangka penembakan telah ditahan, pihak keamanan Kanada tetap menyiagakan militer di beberapa titik.

TERKINI
Kerusakan Saraf di Punggung, Britney Spears Harus Terapi Akupunktur Setiap Hari Komisi III Tinjau Kinerja Penanganan Kasus Anggaran Mitra Kerja di Lampung Kolabs di Lagu `Florida!!!`, Florence Welch Puji Taylor Swift Membumi di Tengah Ketenarannya Ansy Lema: Kampung Nelayan di Labuan Bajo Dukung Pariwisata Berkelanjutan