Rabu, 03/08/2022 15:55 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Sepanjang Semester I tahun 2022, PT PP Presisi Tbk (PPRE) sukses naikkan laba bersih hingga 33% menjadi Rp89,9 miliar dibandingkan priode yang sama tahun lalu laba bersih Rp67,6 miliar yang ditopang oleh jasa konstruksi pertambangan.
Direktur Keuangan Manrisk & Legal PP Presisi, Arif Iswahyudi mengatakan, sepanjang semester I-2022 perseroan membukukan pendapatan sebanyak Rp1,7 triliun atau meningkat 41,8% dari Rp 1,2 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Secara rinci, pertumbuhan pendapatan ditopang oleh pendapatan civil work dan mining services yang meningkat 53% dari Rp 983 miliar pada semester I-2021 menjadi Rp 1,5 triliun.
Pendapatan itu berasal dari proyek-proyek infrastruktur dan jasa pertambangan yaitu Proyek Weda Bay Nickel, Proyek Morowali, Proyek MHU dan Jalan Hauling HPJ, serta proyek infrastruktur seperti Proyek Tol Cinere Kukusan, Indrapura Kisaran, Proyek Revitalisasi Bandara Halim, Proyek BI Karawang, dan Proyek Bandara Sentani.
Tak Jadi Menikah, Channing Tatum dan Zoe Kravitz Batalkan Pertunangan setelah 3 Tahun Bersama
Heidi Klum Takut Membayangkan Kostum Halloween Epiknya tak Sempurna
Tamu Wanita Harus Seksi, Sean Diddy Combs Pakai Timbangan untuk Syarat Masuk ke Pesta Liarnya
Dengan meningkatnya kontribusi dari jasa pertambangan berkontribusi sebesar Rp449 miliar atau sebesar 26% dari total pendapatan di semester I-2022, menambah optimisme kepercayaan diri perseroan untuk mencapai target yang telah ditetapkan.
Sementara posisi keuangan PPRE tercatat mengalami penguatan yang ditandai dengan peningkatan total aset sebesar 11,2% dari sebesar Rp 7,02 triliun pada 31 Desember 2021 menjadi Rp7,81 triliun pada akhir 30 Juni 2022.
Keyword : BUMNPP PresisiLaba