PAN Disarankan Keluar dari Koalisi Pemerintah

Minggu, 20/02/2022 18:54 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Partai Amanat Nasional ( PAN ) telah menyatakan bergabung dengan koalisi partai politik pendukung Pemerintahan Joko Widodo ( Jokowi ) pada 25 Agustus 2021. Namun, hingga saat ini partai yang dipimpin oleh Zulkifli Hasan itu tak mendapatkan kursi menteri.

Sejumlah elite PAN sempat dikabarkan akan mendapatkan kursi menteri. Terkait hal itu, Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menyarankan agar PAN lebih baik keluar dari koalisi pendukung Pemerintahan Jokowi karena tak kunjung mendapat kursi menteri.

"PAN harusnya keluar dari koalisi. Percuma mendukung tapi tidak ada kader di pemerintahan. Jadi cuma buang-buang waktu dan energi," kata Jerry di Jakarta, Minggu (20/2/2022).

Menurut Jerry, seharusnya PAN fokus untuk mempersiapkan kader terbaiknya dan tetap menjadi oposisi seperti Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sambil menaikkan kepercayaan masyarakat terhadap PAN. "Sebaiknya PAN perkuat dukungan ke oposisi dengan Demokrat dan PKS dan berjuang untuk menaikkan elektabilitasnya," ujarnya.

Lebih lanjut Jerrry menyatakan, jika keluar dari koalisi niscaya PAN dapat kembali bertengger dalam jajaran lima besar parpol. "Coba lihat pertumbuhan partai Demokrat pernah di tiga besar dan juga bertahan di lima besar. Semua itu didapat karena konsisten, bahkan saat ini Ketum PD AHY mampu menaklukkan Ketum PAN Zulkifli Hasan," tuturnya.

 

TERKINI
Selalu Spektakuler, Zendaya Masih Bingung Pakai Gaun Apa di Met Gala 2024 Pendapatannya Jauh Beda dengan Taylor Swift, Travis Kelce Disebut Miskin Emily Blunt Puji Taylor Swift Bisa Membangkitkan Kepercayaan Diri Putri Sulungnya Suka Berkencan dengan `Berondong`, Cher Ungkap Pria Seusianya Sudah Banyak yang Mati