Kamis, 25/11/2021 09:58 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Hari Guru Nasional 25 November 2021 menjadi perenungan bersama tentang peranan strategis Guru dalam mewujudkan amanat konstitusi Mencerdaskan Kehidupan Bangsa.
Karena itu, setelah menyatakan selamat Hari Guru Nasional 25 November 1945 - 25 November 2021, PDI Perjuangan mengingatkan kembali bahwa Guru memiliki peran sentral di dalam meningkatkan peradaban Indonesia.
"Melalui politik pendidikan yang mencerdaskan kehidupan bangsa, para guru memiliki andil terpenting di dalam mendidik putra putri Indonesia agar merdeka dalam alam pikir, dan bergerak menguasai ilmu pengetahuan sebagai syarat penting kemajuan bangsa," ujar Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Kamis (25/11/2021).
Kata Hasto, Guru punya peran penting di dalam memperkuat narasi keIndonesiaan. Dunia pendidikan harus menjadi wahana bagi pendidikan budi pekerti; pendidikan yang membangun kesadaran sejarah perjuangan bangsa; dan sekaligus menggelorakan semangat nasionalisme yang diperlukan dalam mendorong kemajuan bangsa dan negara Indonesia.
Peringatan Hari Pendidikan Nasional Harus Mampu Bangkitkan Semangat Wujudkan Merdeka Belajar
Ketua DPR Soroti Pentingnya Ekosistem Pendidikan Demi Terciptanya SDM Unggul
Pidato Hardiknas Terakhir, Nadiem Titip Merdeka Belajar
"Dalam peran itu, transformasi kemajuan bangsa menempatkan peran guru sebagai pilar kemajuan," jelasnya.
Atas dasar hal tersebut, lanjut Hasto, profesi guru harus ditempatkan pada posisi strategis. Guru harus mendapatkan akses yang luas untuk meningkatkan kompetensinya dengan menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi, seperti S2, S3 dan program post doktoral.
"Selain itu, tunjangan sosial dan juga kesejahteraan para guru harus dikedepankan," jelas Hasto.
Pada bagian akhir, Hasto mengatakan PDI Perjuangan menginstruksikan kepada Tiga Pilar Partai (Struktural, Eksekutif dan Legislatif Partai) untuk benar-benar membantu pendidikan pra-sekolah, pendidikan dasar, hingga perguruan tinggi dengan menjadikan guru sebagai mitra bagi kemajuan dunia pendidikan Indonesia.