Musda Tetapkan I Made Mudarta Calon Tunggal Ketua DPD Demokrat Bali

Rabu, 17/11/2021 22:22 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Musyawarah Daerah (Musda) Ke-IV Partai Demokrat Provinsi Bali telah menetapkan I Made Mudarta sebagai calon tunggal Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Bali periode 2021-2026. Keputusan calon telah ditetapkan pimpinan sidang Herman Khaeron. 

Keputusan itu juga di sepakati oleh anggota sidang atau pemilik suara. Setalah keluar keputusan dan penetapan nama calon Ketua DPD Bali akan dibawa ke tingkat selanjutnya DPP.  Satu nama calon yaitu I Made Mudarta karena sudah memenuhi syarat pencalonan. 

"Tahapan berikutnya akan dibawa ke DPP yaitu di hadapan tim tiga, yakni Ketum, Sekjend dan BPOKK," tegas Herman Khaeron kepada wartawan, Rabu (17/11). 

I Made Mudarta mengucapkan terima kasih kepada pemiiik suara yaitu para Ketua DPC Partai Demokeat se-Provinsi Bali. Dia mengaku siap untuk mengikuti tahapan berikutnya di DPP Partai Demokrat

Dia juga berjanji akan menjalankan amanah yang diberikan dan siap membawa kembali kejayaan Partai Demokrat di 2024. 

"Pekerjaan yang saya jalankan yaitu memenangkan pemilu legislatif, setelah menang tentunya dapat menghantarkan AHY menjadi Presiden 2024," tegas Made. 

Kunci utama yaitu melaksanakan amanah DPP dan Ketum AHY dekat dan berbuat untuk rakyat. Saya akan ciptakan kader yang setia dan kompak untuk di Bali," sambungnya. 

I Made Mudarta turut menyampaikan terima kasih atas kerja profesional yang ditunjukkan Panitia Pengarah Musda IV DPD Partai Demokrat Provinsi Bali.

“Sebagai calon incumbent jika diberi kepercayaan lagi memimpin Partai Demokrat Provinsi Bali tentu saya akan mengabdikan diri sepenuhnya untuk membesarkan Partai Demokrat di Bali,” tegasnya. 

 

TERKINI
Selalu Spektakuler, Zendaya Masih Bingung Pakai Gaun Apa di Met Gala 2024 Pendapatannya Jauh Beda dengan Taylor Swift, Travis Kelce Disebut Miskin Emily Blunt Puji Taylor Swift Bisa Membangkitkan Kepercayaan Diri Putri Sulungnya Suka Berkencan dengan `Berondong`, Cher Ungkap Pria Seusianya Sudah Banyak yang Mati