Sabtu, 09/10/2021 07:10 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Pemerintah Turki mengutuk serangan teror yang menargetkan sebuah masjid selama salat Jumat di provinsi Kunduz, Afghanistan utara.
Hal itu disampaikan lewat pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Luar Negeri Turki, yang menyebut bahwa serangan itu tak hanya melukai korban tapi juga menyakiti semua yang mendengar peristiwa tersebut.
“Dengan sangat sedih kami menerima berita tentang serangan teroris yang terjadi hari ini (8 Oktober) saat salat Jumat di sebuah masjid di provinsi Kunduz Afghanistan, yang mengakibatkan banyak orang kehilangan nyawa dan banyak yang terluka," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri, dilansir Middlleast, Sabtu (09/10).
Dalam pernyataan itu, Kemenlu Turki berharap adanya percepatan pemulihan akibat teror dan hal seperti itu yang mengakibatkan banyak korban jiwa tak terulang lagi.
ISIS Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Mematikan di Iran, Teheran Bakal Membalas
Lebih 100 Orang Tewas dalam Serangan Dekat Makam Garda Iran Soleimani
Puluhan Tentara Niger Tewas Diserang Teroris Dekat Perbatasan Mali
"Kami mengutuk serangan teroris keji ini, berharap rahmat Tuhan bagi mereka yang kehilangan nyawa, berharap pemulihan cepat bagi yang terluka, dan menyampaikan belasungkawa kami kepada orang-orang Afghanistan yang ramah dan bersaudara," tambah pernyataan itu.
Keyword : Pemerintah Turki Serangan Teror Afghanistan Utara