Senegal Dukung Indonesia Duduki DK PBB

Selasa, 22/11/2016 16:22 WIB

Jakarta - Pemerintahan Senegal memastikan akan mendukung pencalonan Indonesia untuk menjadi anggota tidak tetap dewan keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) periode 2019-2020. Alasannya, Indonesia negara besar yang berperan aktif terhadap isu penting PBB.

Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri Senegal, Mankeur Ndiaye saat melangsungkan pertemuan dengan Dubes Indonesia di Senegal, Mansyur Pangeran dalam siaran persnya dari Kementerian Luar Negeri Indonesia di Jakarta.

Kata Menlu  Mankeur Ndiaye, Indonesia dan Senegal sama-sama mengirimkan pasukannya untuk Misi Penjaga Perdamaian PBB di negara-negara yang terlibat konflik.

"Senegal dan Indonesia juga telah bekerja sama dengan baik dan saling mendukung untuk kepentingan nasional masing-masing," ujar dia.

Dubes Mansyur Pangeran pada kesempatan itu menyampaikan bahwa Indonesia dan Senegal sama-sama negara yang cinta damai, selalu aktif ikut menjaga stabilitas dan keamanan, serta perdamaian dunia. Sementara Indonesia menduduki peringkat 10 terbesar dunia dalam pengiriman pasukan penjaga perdamaian di bawah PBB.

"Indonesia juga ingin mencontoh Senegal yang merupakan negara nomor tujuh terbesar dunia dalam pengiriman pasukan penjaga perdamaian, yaitu sebanyak 3.575 personil tentara dan polisi," katanya.

Untuk itu, kata Dubes Mansyur, Pemerintah Indonesia sangat menghargai dukungan dari Pemerintah Senegal untuk pencalonan Indonesia di DK PBB. Kampanye pencalonan Indonesia untuk menjadi Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan PBB periode 2019-2020 telah diluncurkan secara resmi oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla di New York pada 22 September 2016.

TERKINI
Tampilan ala Pengantin, Hailey Bieber tak Malu Lagi Pamer Baby Bump Kasus Pelecehan Seksual, Sean Diddy Combs Ajukan Mosi Tolak Gugatan Eras Tour di Paris, Taylor Swift Kenalkan Kostum Baru The Tortured Poets Department Review Kingdom of the Planet of the Apes, Noa Jadi Pimpinan Klan Setelah Kematian Caesar