Terduga pelaku dengan ciri-ciri berambut panjang, berhasil ditangkap warga saat hendak melarikan diri dengan cara berenang di Sungai Mahakam.
Kepolisian masih memeriksa pria bernama Joh alias Jo bin Muhammad Aceng, pria berusia 32 tahun.
Dia melihat, Jemaat Gereja Oikumene langsung berlarian menuju altar untuk menghindari semburan api dari luar gereja
Dari informasi itu, terduga pelaku pernah dihukum 3 tahun 6 bulan terkait kasus terorisme dan dinyatakan bebas bersyarat pada 28 Juli 2014.
Petunjuk orang itu kepada si pelaku, Samuel langsung memacu mobilnya dan mengejar laki-laki yang dikatakan berambut gondrong.
Insiden bom di Gereja Oikumene Samarinda sebagai bukti bahwa bahaya radikalisme agama.
Bom berdaya ledak rendah yang terjadi di Gereja Oikumene, Samarinda, Kalimantan Timur, akan berdampak buruk daripada trauma akibat bencana alam.
PGI mengimbau kepada seluruh umat kristen tetap tenang dan tidak membangun opini liar pasca insiden bom di Gereja Oikoumene.
Pemerintahan Presiden Jokowi diminta untuk menindak segera pelaku insiden bom di Gereja Oikoumene Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (13/11).
Pelaku peledakan bom di gereja Oikumene, Samarinda, Johanda alias Jo merupakan seorang narapidana binaan BNPT