Persatuan Mahasiswa Pasca Sarjana Ilmu Komunikasi (PMP-SIKOM) melakukan penelitian terhadap masyarakat Jawa Timur (Jatim) dengan tema "Memotret Elektabilitas Bakal Calon Gubernur Jawa Timur".
Beberapa hari ini tersiar kabar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berencana mengembalikan atau menghidupkan kembali mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) karena dianggap sangat penting untuk menguatkan pemahaman Pancasila pada anak-anak didik.
Anang Hermansyah menyambut baik wacana pemerintah mengembalikan pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) ke bangku sekolah.
Menurut Sekjen FSGI Heru Purnomo, sekolah sudah mengalami `surplus` nilai-nilai moral atau karakter yang bersumber dari Pancasila.
Wakil Ketua MPR Mahyudin setuju dengan wacana untuk menghidupkan kembali pelajaran PMP di sekolah.
Perlu diwaspadai kurikulum pendidikan dari tingkat dasar sampai dengan perguruan tinggi berpotensi mengalami disorientasi terhadap ajaran-ajaran toleransi yang sudah termaktub di dalam Pancasila,—yang berkembang justru ajaran-ajaran fundamentalisme yang mengerikan.
Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar menjelaskan, pada submit Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) tahap 1 dan tahap 2, terdapat salah satu nilai yang masih rendah.
pentingnya mata pelajaran PMP (Pendidikan Moral Pancasila), pesan ini disampaikam di hadapan ratusan Lurah dan camat se DKI
Penyelundupan itu dilakukan oleh tujuh perusahaan yaitu PT SLK, PT TJI, PT NILD, PT MPMP, PT IRS, PT TNA, dan PT TSP yang mengimpor mobil dan motor mewah dari Singapura dan Jepang
Menurut Ketua Umum PGRI Unifah Rosyidi, saat ini muncul kebutuhan bahwa nilai-nilai Pancasila harus diinternalisasi kepada siswa, di tengah maraknya serbuan nilai-nilai baru.