Sejumlah pemberitaan menyebutkan Hizmet adalah nama sebuah kelompok yang dipimpin ulama Fethullah Gulen. Dia dikenal sebagai seteru politik Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Pihak-pihak yang ditahan akan ditanyai atas dugaan mereka mendukung pria yang dituduh menjadi otak kudeta, ulama yang bertempat tinggal di Amerika Serikat, Fethullah Gulen.
"Menurut kesepakatan ekstradisi 1981 dengan AS, kami berharap Gulen ditahan. Namun ia masih berkeliaran secara bebas," kata Erdogan
Kedua mahasiswi yang bernama Dwi Puspita Ari Wijayanti dan Yumelda Ulan Afrilian, telah diserahkan Jaksa Penuntut Umum kepada pejabat konsuler Kedutaan Besar RI yang datang ke kota Bursa.
Presiden Turki Tayyip Erdogan membicarakan persoalan tersebut dengan Presiden AS Barack Obama di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi Negara Kelompok 20 di China pada awal bulan ini.
Sejak kudeta gagal itu, sudah lebih dari 40.000 orang ditahan karena diduga memiliki kaitan dengan gerakan Gulen.
Pasca kudeta gagal itu, sekitar 36 ribu orang telah dipenjara dan menanti persidangan terkait tuduhan keterlibatan dalam upaya kudeta
Turki mengeluarkan surat perintah penahanan 115 orang di 15 provinsi atas dugaan terlibat dalam usaha kudeta tahun lalu yang gagal
Pemerintah Turki mememcat 2.756 pejabat dari berbagai institusi di bawah undang-undang baru.
Pengadilan Turki membebaskan 42 orang yang ditahan karena diduga mempunyai hubungan dengan Organisasi Teroris Fetullah (FETO)