Habib Rizieq menyampaikan beberapa masalah bangsa dan negara, termasuk kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negara hukum bukan negara Polisi.
Bela negara itu tujuannya adalah agar pemahaman ideologi terhadap Indonesia itu sama.
Bentrokan antar massa pendukung Front Pembela Islam (FPI) dan Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) mulai meluas.
FPI ingin Kapolri segera mencopot Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Anton Charliyan.
Ribuan Ormas FPI menggelar aksi damai di depan Mabes Polri menuntut Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk mencopot Kapolda Jawa Barat, Irjen Anton Charliyan.
Ribuan polisi tersebut disiagakan secara menyebar di sekitar Gedung Utama Mabes Polri dan Museum Polri.
Aksi demo Front Pembela Islam (FPI) diminta tidak anarkis dan patuh terhadap hukum yang berlaku di tanah air.
Pimpinan Komisi III DPR yang membidangi hukum meminta Kapolda Jawa Barat Irjen Anton Charliyan harus dipecat dari jabatannya.
Imam besar FPI Habib Rizieq mendesak agar Kapolri Jenderal Tito Karnavian mencopot Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan dari jabatannya.