https://www.jurnas.com/images/img/conf-Jurnas_11.jpg
Beranda News Ekonomi Ototekno Gaya Hidup Hiburan Olahraga Humanika Warta MPR Kabar Desa Terkini

Pelatih Olahraga Korea Selatan Dihukum Karena Pelecehan Seksual

| Kamis, 21/01/2021 19:52 WIB

Dia mengatakan dia telah memukulinya sejak usia tujuh tahun dan bahkan mematahkan jarinya dengan tongkat hoki es. Atlet Olimpiade Shim Suk-hee mengatakan dia telah dilecehkan selama bertahun-tahun. (Foto: bbc)

Jurnas.com - Seorang pelatih olahraga Korea Selatan telah dijatuhi hukuman lebih dari 10 tahun penjara karena melakukan pelecehan seksual terhadap seorang atlet.

Dilansir dari BBC, mantan pelatih speed skating Cho Jae-beom dinyatakan bersalah karena menyerang juara Shim Suk-hee menjelang Olimpiade 2018 di negara tersebut.

Pelatih hanya mengakui pelecehan verbal dan fisik terhadap atlet tersebut.

Baca juga :
Pelatihan Petani ke 13 Juta, Mentan SYL Minta Semua Bersiap Hadapi El Nino

Peraih medali emas speed skating lintasan pendek Olimpiade Shim Suk-hee pertama kali menuduh mantan pelatihnya pada Januari 2018, ketika dia mengatakan dia telah berulang kali menyerangnya sejak masa remajanya.

Dia mengatakan dia telah memukulinya sejak usia tujuh tahun dan bahkan mematahkan jarinya dengan tongkat hoki es.

Baca juga :
Melalui Pelatihan, Kementan Tingkatkan Kompetensi Pengurus P4S menjadi Penyuluh Pertanian Swadaya

Atlet lain kemudian maju dan Cho akhirnya dijatuhi hukuman 10 bulan penjara karena menyerang Shim dan tiga skater lainnya.

Namun dalam pengaduan baru yang diajukan pada Desember 2018, Shim yang berusia 21 tahun menuduh Cho melakukan pelecehan seksual.

Baca juga :
Guardiola dan Arteta Masuk Nominasi Pelatih Terbaik

Dia mengatakan pelecehan seksual dimulai pada tahun 2014 ketika dia masih berstatus pelajar dan berlanjut sampai sesaat sebelum pertandingan Olimpiade Pyeongchang.

Tuduhan barunya atas pelecehan seksual menyebabkan hampir 250.000 orang di Korea Selatan menandatangani petisi yang menuntut hukuman penjara yang lebih lama bagi pelatih tersebut.

Mr Cho membantah tuduhan terhadapnya dan mengatakan pelecehan verbal dan fisik terhadap Shim telah dimaksudkan untuk "disiplin".

Pengadilan telah melarang dia bekerja dengan anak-anak dan remaja selama tujuh tahun.

()
KEYWORD :

Korea Selatan Pelatih Pelecehan seksual Skater