Sabtu, 20/04/2024 09:55 WIB
KPK Duga Ihsan Yunus Ikut Proyek APD Covid-19 di Kemenkes
Zinedine Zidane bersama Gareth Bale
Jakarta, Jurnas.com - Gareth Bale ketika dia mengibarkan bendera mengejek Real Madrid menyusul lolosnya Wales ke Kejuaraan Eropa 2020 adalah sikap kontroversi kesekian yang melibatkan sang penyerang dalam beberapa bulan terakhir.
Hubungan antara Bale dan Real Madrid kembali memanas, dan keberangkatan di bursa transfer Januari tampaknya wajib karena tidak ada cara untuk memperbaiki hal-hal tersebut.
Musim ini, pendukung Real Madrid telah menunjukkan ketidaksukaan mereka akan sifat cedera Bale. Pada bulan September, ia kembali dari tugas internasional dengan cedera setelah bermain melawan Kroasia.
Dia menderita kram, tetapi pemain itu meminta klub ntuk melindungi informasi medis. Dengan kata lain, Bale tidak ingin Real Madrid mengumumkan apa yang terjadi padanya saat bermain untuk Wales.
Pada akhir September, ada lagi insiden kontroversial. Bale melakukan perjalanan ke London tanpa alasan yang jelas untuk liburan, dan terutama tanpa berbicara dengan Zinedine Zidane tentang alasannya.
Pelatih itu sendiri mengkonfirmasi bahwa pemain berusia 30 tahun itu telah berbicara dengan klub dan para dokter, tetapi tidak dengan dia, membuktikan bahwa hubungan mereka rusak.
Pertikaian ini telah lama terjadi dan mencapai puncaknya ketika Zidane meminta agar Bale dijual sesegera mungkin, sesuatu yang pada akhirnya tidak terjadi karena pasar untuk pemain Wales itu sangat minim.
November membawa insiden lain, dengan Bale dan James Rodriguez meninggalkan Estadio Santiago Bernabeu 10 menit sebelum akhir pertandingan mereka melawan Real Betis , dengan level skor 0-0.
Pemain asal Wales itu pergi dengan mobilnya, di mana ia mendengarkan akhir pertandingan, yang merupakan tanda lain dari rasa tidak hormat kepada para pendukung Real Madrid .
Kemudian dijelaskan bahwa para pemain yang tidak berada dalam skuad matchday dapat meninggalkan Bernabeu sejak menit ke-80 dan seterusnya karena pekerjaan konstruksi di stadion, namun banyak yang melihat tindakan Bale sebagai tindakan lain yang tidak masuk akal terhadap Los Blancos.
Tapi ada lagi yang akan datang. Hanya beberapa hari yang lalu, sementara dengan Wales di depan kualifikasi Kejuaraan Eropa penting 2020 mereka, Bale secara terbuka mengakui bahwa dia lebih termotivasi bermain untuk Naga daripada dengan Real Madrid .
"Saya jelas lebih bersemangat bermain untuk Wales daripada Real Madrid," katanya.
