https://www.jurnas.com/images/img/conf-Jurnas_11.jpg
Beranda News Ekonomi Ototekno Gaya Hidup Hiburan Olahraga Humanika Warta MPR Kabar Desa Terkini

De Bruyne Sebut Format Euro 2020 Penuh Skandal

| Rabu, 20/11/2019 23:35 WIB

Format Euro 2020 dianggap penuh skandal oleh bintang Belgia Kevin De Bruyne, ketika badan sepak bola Eropa (UEFA) kebingungan memastikan semua negara tuan rumah yang memenuhi syarat bisa bermain di kandang. Kevin De Bruyne mengecoh pemain Skotlandia (foto: Marca)

Brussels, Jurnas.com - Format Euro 2020 dianggap penuh skandal oleh bintang Belgia Kevin De Bruyne, ketika badan sepak bola Eropa (UEFA) kebingungan memastikan semua negara tuan rumah yang memenuhi syarat bisa bermain di kandang.

Sebagaimana diketahui, untuk pertama kalinya Euro akan dimainkan di 12 kota tuan rumah alias 12 negara berbeda, di mana Wembley ditentukan sebagai lokasi penyelenggaraan semifinal dan final.

Nasib ke-24 tim nasional yang lolos dari babak kualifikasi, akan ditentukan dalam pengundian yang akan digelar pada 30 November mendatang di Bucharest.

Baca juga :
Polemik Gol De Bruyne, Mengapa Disahkan Wasit?

Wales menjadi negara ke-20 yang mengamankan tempat mereka, usai mengalahkan Hungaria 2-0 di Cardiff pada Rabu (20/11) dini hari. Adapun empat tempat tersisa akan diberikan kepada pemenang babak play-off pada Maret mendatang.

Dengan UEFA memastikan bahwa seluruh negara dapat bermain di kandang sendiri, terdapat pula pengecualian terhadap tim-tim tertentu yang didesain tidak bertemu karena masalah geopolitik.

Baca juga :
Ake Fit, De Bruyne Diragukan Lawan West Ham

Salah satu di antaranya Ukraina dan Rusia yang tidak dapat saling berhadapan, karena konflik di Ukraina bagian timur.

Dengan demikian, Belgia sudah tahu bahwa mereka akan menghadapi Rusia dan Denmark di Grup B, menyisakan sedikit ketegangan yang datang untuk pertandingan final.

Baca juga :
Produktivitas Haaland Menurun, Ini Kata De Bruyne

"Ini sejujurnya skandal," kata bintang Manchester City De Bruyne kepada televisi Belgia dikutip dari CNA.

"Sepakbola bukan sepak bola lagi, itu menjadi bisnis," ujar dia.

"Sebagai pemain, kamu harus terbiasa dengannya, tetapi bagiku mereka semacam memalsukan kompetisi. Itu menghilangkan semua kesenangan dari undian."

Belgia, Italia, Inggris, Jerman, Spanyol, dan Ukraina merupakan unggulan utama yang masuk di pot pertama. Sedangkan pemegang Piala Dunia Prancis, berada di pot kedua bersama Belanda.



()
KEYWORD :

Kevin de Bruyne Timnas Belgia Euro 2020