https://www.jurnas.com/images/img/conf-Jurnas_11.jpg
Beranda News Ekonomi Ototekno Gaya Hidup Hiburan Olahraga Humanika Warta MPR Kabar Desa Terkini

AS Dikabarkan Siap Kirim Ratusan Tentara ke Arab Saudi

Supianto | Jum'at, 19/07/2019 05:15 WIB

Sejumlah kecil pasukan dan personel pendukung sudah ada di pangkalan udara. Tentara Amerika

Washington, Jurnas.com - Administrasi Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump dilaporkan bersiap-siap mengirim ratusan tentara ke Arab Saudi di tengah memanasnya hubungan Teheran dengan Washington.

Rencana itu santer meski ada kecaman antara hubungan militer Washington dengan Riyadh atas catatan hak asasi manusia pemerintah Arab Saudi.

Dilaporkan CNN, Kamis (18/7), 500 tentara AS diperkirakan akan dikirim ke Pangkalan Udara Pangeran Sultan, yang terletak di daerah gurun di sebelah timur ibukota Saudi, Riyadh.

Baca juga :
Arab Saudi Berminat Impor Minyak Goreng dari Indonesia

Disebutkan juga, sejumlah kecil pasukan dan personel pendukung sudah ada di pangkalan udara, dengan persiapan awal untuk sistem rudal Patriot buatan AS serta perbaikan landasan pacu dan lapangan udara.

Pejabat AS yang tidak disebutkan namanya mengatakan, Washington diperkirakan akan menerbangkan pesawat jet F-22 generasi kelima dan pesawat tempur lainnya dari pangkalan udara itu.

Baca juga :
Korea Selatan Dilaporkan Kirim Ribuan Artileri ke Ukraina Lewat AS

Sejauh ini, baik Pentagon maupun Arab Saudi belum memberikan komentar tentang masalah ini.

Bulan lalu, Pentagon mengumumkan akan mengirim 1.000 pasukan AS ke Timur Tengah tetapi tidak menyebutkan negara mana yang akan mereka tuju. Pasukan yang pergi ke Arab Saudi dikatakan menjadi bagian dari penempatan ini.

Baca juga :
Ini Alasan Jamu Herbal Indonesia Diminati Arab Saudi

Keputusan AS untuk meningkatkan hubungan militer dengan Arab Saudi meskipun ada protes Kongres atas catatan hak asasi manusia di Riyadh.

Pada Mei, Gedung Putih mengatakan, pihaknya membuat ketentuan darurat dalam undang-undang pengendalian senjata negara untuk memungkinkan miliaran dolar penjualan senjata ke kerajaan Saudi dan Uni Emirat Arab, sekutu utama AS di Teluk Persia.

(Supianto)
KEYWORD :

Amerika Serikat Iran Arab Saudi Timur Tengah