https://www.jurnas.com/images/img/conf-Jurnas_11.jpg
Beranda News Ekonomi Ototekno Gaya Hidup Hiburan Olahraga Humanika Warta MPR Kabar Desa Terkini

Iran Diminta Bertanggung Jawab Kisruh Timur Tengah

Supianto | Sabtu, 22/09/2018 10:25 WIB

Washington akan mengambil tindakan langsung terhadap Teheran, meskipun Negeri Para Mullah itu menggunakan kekuatan proxy. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo (Foto: IRNA)

Washington - Sekretaris Negara Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo menyatakan, Washington akan mengambil tindakan langsung terhadap Teheran, meskipun Negeri Para Mullah itu menggunakan kekuatan proxy.

Itu disampaikan Pompeo setelah serangan roket awal September lalu, yang diduga milik milisi Iran. Roket itu disebut akan menyerang AS di Irak, termasuk di daerah yang menaungi Kedutaan Besar AS di Baghdad, ibukota Irak.

"Kami telah mengatakan kepada Republik Islam Iran, menggunakan kekuatan proxy untuk menyerang kepentingan Amerika tidak akan membiarkan kami tinggal diam," kata Pompeo kepada CNN, Jumat (21/9).

Baca juga :
AS dan PBB Kecam Rasisme Fans Valencia di Mestalla

"Artinya, kami tidak akan membiarkan Iran lolos dengan menggunakan kekuatan proxy untuk menyerang kepentingan Amerika. Iran akan dimintai pertanggungjawaban atas insiden-insiden itu," sambungnya.

Saat ditanya apakah itu berarti secara militer, Pompeo mengatakan, "Mereka (Iran) akan dimintai pertanggungjawaban."

Baca juga :
Microsoft Sebut Peretas China Memata-matai Infrastruktur Vital AS

Pada Jumat (21/9) Pompeo menuding Iran sebagai sponsor  utama terorisme  terbesar di dunia.  Ia meneyebut Iran memiliki milisi bersenjata, Hezbollah Lebanon, Makateeb Hezbollah, milisi di Irak; mereka mempersenjatai kaum Houthis di Yaman, meluncurkan rudal di negara-negara Teluk Persia.

Ia menambahkan, "Jika Iran bertanggung jawab untuk mempersenjatai dan melatih milisi, kita akan langsung ke sumbernya."

Baca juga :
AS Tuding Grup Wagner Pasok Rudal ke RSF di Sudan

Sekedar diketahui, ketegangan antara Iran dan AS meruncing  setelah Presiden Donald Trump menarik AS dari pakta nuklir internasional yang membebaskan Iran dari sanksi sebagai imbalan atas pembatasan program nuklirnya.

Beberapa bulan sejak itu, Trump meluncurkan kampanye tekanan yang difokuskan pada `menetralisir` pengaruh Iran di kawasan Timur Tengah.

Pekan depan, dalam pertemuan tahunan para pemimpin dunia di markas PBB, Pompeo akan menyampaikan pidato utama tentang Iran sebagai bagian dari upaya luas pemerintah untuk meningkatkan dukungan bagi upaya AS untuk melawan Iran

Trump juga dijadwalkan akan menjadi tuan rumah pertemuan Dewan Keamanan tentang non-proliferasi. Pada Jumat, pasangan Melania itu mengatakan, pertemuan itu akan membahas Iran.

(Supianto)
KEYWORD :

Iran Amerika Serikat PBB