Rabu, 17/04/2024 22:05 WIB
Netanyahu Putuskan Tunda Penyerbuan ke Rafah
Pesawat Iberia yang digunakan skuad Real Madrid (Foto: Iberia)
Madrid - Finalis Liga Champions 2018 Real Madrid mengalami kejadian tak mengenakan, jelang laga puncak di Kiev pada 27 Mei 2018 mendatang.
Awak pesawat Iberia yang biasanya menemani kesebelasan Los Blancos dalam tiga final Liga Champions terakhir, gagal terbang karena persoalan kualifikasi dan administrasi.
"Tahun ini kami akan melakukan perjalanan ke Kiev dengan Airbus 340," terang seorang sumber dari Iberia kepada El Mundo.
"Awak yang membawa Real pada kesempatan lain tidak punya kualifikasi untuk bekerja di pesawat ini. Mereka menerbangkan Airbus 321, dengan volumen yang lebih kecil," imbuhnya.
"Kursus tiga bulan, seperti yang disyaratkan oleh Badan Keselamatan Penerbangan Negara diperlukan. Dan mereka tidak memilikinya," lanjut sumber tersebut.
Diketahui, selama empat tahun terakhir, komandan Juan Ramon Bonet, co-pilot Alejandro Buxonat, dan pramugari Rosa Delia Sosa bertugas mengangkut Madrid ke semua putaran final, sejak membawa tim pertama kali ke Munich dalam semifinal Champions 2014.
Akan tetapi kali ini Madrid tak menggunakan pesawat Airbus 321. Alasannya ukuran pesawat itu tidak memungkinkan menerbangkan tim dari Spanyol ke Kiev, Ukraina.
Sebagai gantinya, ketiga awak pesawat itu akan diganti oleh komandan Txomin Baztan, co-pilot Jose Maria Ordovas, dan pramugari Manuel Diaz Pachon.
(Mutiul Alim)
