Penghargaan Instruktur Safety Riding Astra Honda Motor / AHM
Jakarta – Salah satu instruktur keselamatan berkendara binaan PT Astra Honda Motor (AHM), Dimas Satria Kelana Putra berhasil meraih gelar terbaik kedua di ajang The 17th Safety Japan Instructor Competition.
Dimas yang bertanding di kelas 125cc berhasil menuntaskan kompetisi dengan cukup baik. Sedangkan dua instruktur lainnya, yaitu I Gusti Agung Budi Dharma yang tampil di kelas 400cc serta M Adi Sucipto di kelas 750 cc berhasil mengisi menempati posisi 5 terbaik.
“Setiap tahun instruktur safety riding yang kami kirim ke kompetisi ini selalu berhasil meraih prestasi. Mereka berada di garda terdepan dalam melatih dan mengedukasi masyarakat dalam hal keselamatan berkendara. Kami harap konsistensi ini dapat dipertahankan untuk menjaga prinsip Satu Hati Selamat di Jalan sehingga budaya keselamatan berkendara dapat terus berkembang,” ujar GM Marketing Planning and Analysis AHM A. Indraputra, di Jakarta, baru-baru ini.
Pada gelaran kompetisi internasional ini, AHM mengutus tiga instruktur terbaik hasil seleksi antar instruktur safety riding Honda di Tanah Air. Adanya prestasi ini semakin mengukuhkan kompetensi para instruktur keselamatan berkendara Honda di Indonesia.
The 17th Safety Japan Instructor Competition berlangsung pada 20-21 Oktober 2016 di Suzuka Circuit Traffic Education Center, Jepang. Ajang ini diikuti oleh 30 peserta dari 9 negara, di antaranya Australia, India, Indonesia, Malaysia, Singapura, Taiwan, Thailand, Turki, dan Vietnam.
Di setiap sesi peserta diwajibkan memeriksa terlebih dahulu setiap detail sepeda motor yang dipergunakan sebelum mengikuti lomba dan memakai perlengkapan berkendara yang lengkap. Selain itu, peserta juga dituntut untuk selalu dapat menunjukkan dan mempertahankan posisi berkendara yang ideal.
Dalam kompetisi ini para peserta dihadapkan dengan ujian teknik pengereman atau braking. Peserta juga harus mampu mengendalikan motor pada kecepatan tertentu dan melakukan pengereman serta berhenti sesuai jarak yang telah ditentukan tanpa membuat roda terkunci dan tanpa engine brake.
Video Pilihan: Firli Tambah 1 Tahun Jabatan Ketua KPK Hingga Kasasi Rahmat Effendi Ditolak
Kompetisi dilanjutkan dengan slalom course. Di sini peserta dituntut agar menguasai dengan cepat lintasan khusus yang baru mereka ketahui saat hari kompetisi berlangsung. Selain itu, mereka juga tidak dibolehkan menyentuh pembatas jalur, cone dan memijakan kaki saat bermanuver.
Di akhir kompetisi, dilakukan tes tertulis tentang penguasaan materi keselamatan berkendara dan dilanjutkan dengan uji keseimbangan dalam berkendara atau narrow plank. Di kategori ini peserta diwajibkan melintasi papan titian dengan kecepatan tertentu tanpa berhenti atau menurunkan kaki. [rafa]
KEYWORD :
Honda Motor AHM Astra Honda Motor instruktur safety riding
