Kamis, 25/04/2024 14:21 WIB

THL TBPP 13 Tahun, Sugiyanto Kini Naik Pangkat Jadi ASN P3K

Sugiyanto, yang sudah menjadi THL TBPP selama lebih 13 tahun mengatakan, untuk mensejahterakan petani secara maksimal, para penyuluh di lapangan juga harus terjamin kesejahterannya.

Petani memasukkan air ke area persawahannya menggunakan bantuna pompa (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Pertanian (Kementan) terus mengupayakan menambahkan jumlah penyuluh, salah satu melalui pengangkatan tenaga harian lepas tenaga bantu penyuluh pertanian (THL TBPP) menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (ASN P3K).

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi mengatakan, peran penyuluh mendampingi petani dalam menjaga stabilitas produksi pangan sangat penting.

"Penyuluh harus hadir dalam mendampingi petani dan memberikan solusi yang di hadapi oleh petani dilapangan," ujar Dedi.

Kementan mengangkat sejumlah THL TBPP menjadi ASN P3K baru-baru ini. Sugiyanto, THL TBPP dari Banyumas, Jawa Tengah di antaranya yang sudah naik pangkat menjadi ASN P3K awal tahun ini.

Sugiyanto, yang sudah menjadi THL TBPP selama lebih 13 tahun menekankan, untuk mensejahterakan petani secara maksimal, para penyuluh di lapangan juga harus terjamin kesejahterannya.

"Pas kami jadi THL untuk kelayakan sangat kurang. Tapi, mudah-mudahan sekarang setelah diangkat jadi P3K makin membaik kesejahteraan. Masa kita disuruh mensejahterakan petani dengan maksimal siang malam, tapi kalau kesejahteraan THL sendiri kurang yaa kurang gitu," ujar dia kepada Jurnas.com saat dihubungi, Rabu (10/2).

Meksi demikian, dia mengungkapkan syukur karena sudah diangkat menjadi ASN P3K walaupun keinginannya yang sebenarnya adalah menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

"Alhamdulillah, sekarang sudah diangkat jadi P3K. Sebenarnya sih harapannya jadi PNS, cuman kebijakan pemerintah kita harus P3K ya harus bagaimana lagi. Tapi, ya tetep harus semangat menjalankan tugas dengan maksimal," kata dia. 

Karena itu, Sugiyanto mengucapkan terima kasih kepada Kementan dan para jajarannya yang telah memperjuangkan nasib para penyuluh pertanian di lapangan.

"Terima kasih kepada Bapak Menteri Pertanian yang telah memperjuangkan, membantu dan memfasilitasi kami. Juga kepada BPPSDMP yang telah berjuang memikirkan nasib kami di lapangan. Itu mungkin bukan hal yang mudah," kata dia.

"Kami juga berharap tetap mendapat bimbingan, sehingga kegiatan-kegiatan kami di dareah bisa berjalan dengan maksimal," ujarnya.

Terakhir, dia juga berharap agar Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul terus memberikan motivasi kepada para penyuluh agar tetap semangat menjalankan tugas dengan maksimal "Syukur-syukur ada hal-hal yang baru buat pengembangan SDM pertanian di daerah," kata dia.

KEYWORD :

Kementerian Pertanian SDM Pertanian Penyuluh Pertanian Dedi Nursyamsi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :