Jum'at, 26/04/2024 00:05 WIB

Bangladesh Kembali Kirim Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

Sejak awal Desember 2020, sudah ada 6.700 pengungsi Rohingya yang dikirim dari kamp-kamp perbatasan ke pulau Bhasan Char.

Pengungsi Rohingya di atas kapal menuju Pulau Bhasan Char, Bangladesh (Foto: Reuters)

Dhaka, Jurnas.com - Lebih dari 1.400 pengungsi Muslim Rohingya dipindahkan ke sebuah pulau terpencil di Teluk Benggala, Bangladesh pada Sabtu (30/1).

Sejak awal Desember 2020, sudah ada 6.700 pengungsi Rohingya yang dikirim dari kamp-kamp perbatasan ke pulau Bhasan Char.

"Kami siap menerima para pendatang baru," kata Komodor Abdullah Al Mamun Chowdhury, petugas yang bertanggung jawab atas pulau itu dikutip dari Reuters.

Sehari sebelumnya, Bangladesh mengirim 1.776 pengungsi Rohingya ke pulau itu, yang muncul dari laut hanya dua dekade lalu dan berjarak beberapa jam perjalanan dari pelabuhan selatan.

Kelompok minoritas yang melarikan diri dari kekerasan di Myanmar tersebut, tidak diizinkan keluar dari pulau tanpa izin pemerintah.

Bangladesh mengatakan relokasi itu sukarela, tetapi beberapa kelompok pengungsi pertama, yang dipindahkan pada Desember, mengaku telah mengalami pemaksaan. Sementara pemerintah menyebut kepadatan yang berlebih di kamp-kamp distrik Cox`s Bazar memicu kejahatan.

Sebelumnya, Bangladesh menuai kecaman karena enggan berkonsultasi dengan badan pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa dan badan bantuan lainnya, atas pengiriman pengungsi Rohingya ke Pulau Bhasan Char yang dikatakan rentan banjir dan badai.

Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi mengatakan belum mendapatkan izin untuk mengevaluasi keselamatan dan keberlanjutan kehidupan di pulau itu.

"Kami berharap dapat melanjutkan dialog konstruktif dengan pemerintah mengenai proyek Bhasan Char, termasuk penilaian teknis dan perlindungan PBB yang diusulkan," terang badan tersebut.

KEYWORD :

Pengungsi Rohingya Bangladesh Pulau Terpencil




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :