Jum'at, 26/04/2024 05:24 WIB

Miris, Penghasil Nikel Terbesar Tapi Tidak Bisa Tentukan Harga

Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki cadangan nikel besar dunia

Ilustrasi Smelter (EnergiToday.com)

Jakarta - Indonesia tercatat sebagai penghasil nikel terbesar di dunia sekitar 43% dari total dunia. Namun, meski begitu ternyata belum bisa jadi penentu harga tambang ini di pasaran dunia.

Fakta ini justru membuat Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan berang.

"Anda bayangkan itu 43% (ekspor bijih nikel Indonesia) dari total dunia. Jadi hebat negerimu ini sebenarnya. Tapi kita tidak tahu bahwa kita hebat. Itu saja masalahnya," kata Luhut di kantornya, Selasa (18/10/2016).

Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki cadangan nikel besar dunia. Ekspor bijih nikel dari Indonesia pada 2013 mencapai 43% dari jumlah ekspor nikel dunia.

Bahkan, Filipina yang dikenal sebagai salah satu eksportir nikel dunia tak sebanding dengan cadangan nikel yang dimiliki Indonesia. Cadangan nikel yang dimiliki Indonesia paling banyak di Sulawesi dan sebagian di Maluku Utara.

Luhut pun mendorong Indonesia perlahan buat melepaskan ketergantungannya dengan skema harga nikel dunia yang ada selama ini. Mantan Menkopolhukam ini justru berkeinginan agar Indonesia dapat menjadi penentu harga nikel dunia, dengan modal besar yang dimiliki tersebut.

"Kita punya harga nikel ditentukan di Inggris, kan aneh. Sekarang saya sudah bilang, kita tidak mau. Saya maunya itu (harga nikel) dibawa ke Indonesia, kalau nanti turunannya sudah jadi," tandas Luhut.

KEYWORD :

Menko Maritim Luhut B Panjaitan Ekspor Nikel




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :