Presidium Barisan Masyarakat Anti Kekerasan (Baskara) Lourda Hutagalung
Jakarta, Jurnas.com - Ketua Presidium Barisan Masyarakat Anti Kekerasan (Baskara) Lourda Hutagalung meminta Presiden Joko Widodo, serta para kepala daerah untuk memberikan kebutuhan protein dan nutrisi kepada anak-anak Indonesia dari janin hingga umur 12 tahun.
"Pemerintah harus memprioritaskan program untuk mengupdate para (calon) ibu dan guru tentang skills dan attitudes yang perlu diajarkan ke anak-anak menghadapi disrupsi teknologi dan kualifikasi lapangan kerja di era Revolusi Industri 4.0," kata Lourda di Jakarta, Kamis (17/12/2020).
Lourda mengatakan, pihaknya sangat berharap pemerintah dengan segala upaya bisa mencegah kelaparan, stunting dan malnutrisi di Indonesia. Karena itu, pemerintah harus mengirimkan atau memberi bahan-bahan makanan bergizi ke Ibu hamil, balita dan anak-anak usia tumbuh sampai 12 tahun.
Lourda meyakini, pertumbuhan ekonomi, pasca pandemi akan bangkit, bahkan melaju lebih pesat dari masa pra Covid-19, fasilitas dan kualitas pendidikan akan meningkat.
Namun, ingat Lourda, mereka yang pernah mengalami lapar, stunting dan malnutrisi sewaktu janin dan masa pertumbuhan, kemampuan untuk mencapai potensi manusia unggul yang menjadi faktor utama di revolusi Industri 4.0, tidak bisa dilakukan optimum.
"Menjadi tanggung jawab pemerintah dan masyarakat bersama untuk tidak menggunting atau bahkan mematahkan sayap anak-anak Indonesia untuk terbang tinggi sejajar dengan yang terbaik di dunia 25 tahun dari sekarang (100 tahun Indonesia Merdeka)," pungkas Lourda.
Anak-anak Indonesia Presiden Jokowi Barisan Masyarakat Anti Kekerasan Lourda Hutagalung
