Rabu, 24/04/2024 15:30 WIB

Jokowi Peringatkan Soal La Nina, Potensi Bencana hingga Dampaknya

Badan Cuaca Indonesia (BMKG) menunjukkan volume hujan bulanan di negara tersebut dapat meningkat antara 20% hingga 40% di atas level normal.

Presiden Jokowi bersama Menhan Prabowo di Kalteng. (Foto : Jurnas/FB).

Jakarta, Jurnas.com - Presiden Indonesia, Joko Widodo mendesak para menterinya bersiap menghadapi potensi dampak berbahaya dari cuaca La Nina mendatang yang dapat menyebabkan banjir, tanah longsor, dan berdampak pada hasil pertanian.

Dalam pertemuan daring, Jokowi, panggilan presiden yang dikenal luas, mengatakan laporan dari Badan Cuaca Indonesia (BMKG) menunjukkan volume hujan bulanan di negara tersebut dapat meningkat antara 20% hingga 40% di atas level normal.

"Saya ingin kita semua bersiap mengantisipasi kemungkinan bencana hidrometeorologi dan benar-benar menghitung dampak La Nina terhadap produksi pertanian," kata Jokowi.

Harga minyak sawit kemungkinan akan melonjak pada paruh pertama 2021, tiga analis industri terkemuka mengatakan pekan lalu, karena pola cuaca La Nina menghantam pasokan minyak nabati di tengah penurunan produksi kedelai di Argentina dan kenaikan harga minyak bunga matahari.

Indonesia adalah produsen minyak sawit terbesar di dunia, yang digunakan dalam beragam produk mulai dari makanan hingga produk pembersih. Negara Asia Tenggara itu juga merupakan penghasil dan pengekspor tanaman besar seperti kopi, kakao dan karet.

Pola La Nina dicirikan oleh suhu yang sangat dingin di khatulistiwa Samudra Pasifik.

BMKG mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diposting di situsnya bahwa pola cuaca diperkirakan akan berlangsung hingga sekitar Maret atau April 2021.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan kepada media online setelah bertemu Jokowi bahwa cuaca basah kemungkinan akan melanda seluruh Indonesia kecuali pulau Sumatera, meskipun dia mengatakan Sumatera biasanya sudah memiliki intensitas hujan yang tinggi.

"Umumnya intensitas (hujan) tinggi akan merata antara November hingga April," ujarnya. (CHA)

KEYWORD :

Joko Widodo La Nina Bencana Alam




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :