Kamis, 25/04/2024 11:57 WIB

Anggota DPR Minta Kampanye Imunisasi Dimasifkan

Pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai turut berimbas pada layanan kesehatan di Indonesia. Salah satunya adalah layanan kesehatan yang diperuntukkan bagi balita untuk imunisasi.

Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo

Jakarta, Jurnas.com - Pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai turut berimbas pada layanan kesehatan di Indonesia. Salah satunya adalah layanan kesehatan yang diperuntukkan bagi balita untuk imunisasi.

Padahal, imunisasi dasar anak adalah langkah untuk mencegah terpaparnya penyakit, tak menutup kemungkinan virus Corona atau Covid-19. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, selama pandemi melanda, sekitar 80 persen pelayanan kesehatan dasar tidak berjalan optimal terutama Posyandu.

Untuk itu, Komisi IX DPR RI meminta pemerintah untuk mengkampanyekan secara masif bahwa fasilitas pelayanan kesehatan seperti Puskesmas dan Posyandu aman dari penyebaran Covid-19, agar orang tua tidak ragu membawa anak-anak untuk diimunisasi.

"Program imunisasi harus tetap berjalan sesuai rencana. Jangan sampai berhenti karena takut ke rumah sakit. Karena secara ilmu pengetahuan sudah jelas Imunisasi mencegah kesakitan, kecacatan dan kematian," ungkap Rahmad Handoyo melalui siaran persnya kepada Parlementaria, Kamis (1/10).

Politisi PDI Perjuangan ini, khawatir jika masyarakat mengabaikan imunisasi wabah penyakit lain bisa bermunculan. Untuk itu, masyarakat, khususnya para orang tua harus diedukasi secara terus menerus agar melakukan imunisasi terhadap putra-putrinya.

"Masalahnya, saat ini banyak orang tua yang enggan membawa anaknya ke Posyandu atau Puskesmas karena takut tertular Covid-19. Mereka menghindari sesi imunisasi yang sudah dijadwalkan. Ini berbahaya, karena mengabaikan imunisasi akibatnya bisa memunculkan wabah penyakit lain," katanya.

Legislator asal Boyolali, Jawa Tengah ini menambahkan, selama pandemi Covid-19, anak-anak harus tetap terlindungi dari penyakit lain yang dapat dicegah dengan imunisasi. Misalnya imunisasi BCG, Campak, Dengue Hepatitis A dan Hepatitis B, Polio dan sebagainya.

"Segala cara harus dilakukan agar orang tua berani membawa putra-putrinya ke rumah sakit, entah itu rumah sakit negeri, swasta, puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya. Pokoknya, seluruh anak di negeri ini harus terus menerima layanan imunisasi, sesuai dengan yang sudah direncanakan sebelumnya," tutupnya.

KEYWORD :

Komisi IX DPR Kampanye Imunisasi Kesehatan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :