Kamis, 25/04/2024 14:39 WIB

Didampingi sang Adik, Kim Jong un Blusukan Daerah Banjir

Kim Jong un didampingi oleh saudara perempuannya, Kim Yo Jong, yang merupakan kemunculan pertamanya di depan umum dalam dua bulan terakhir.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong un, didampingi oleh saudara perempuannya, Kim Yo Jong melakukan pengecekan atas upaya pemulihan di desa yang banjir. KCNA via REUTERS

Seoul, Jurnas.com - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong un memeriksa upaya pemulihan di desa yang disapu banjir. Ini merupakan kunjungan terakhirnya ke daerah-daerah yang rusak akibat topan baru-baru ini.

Kim Jong un didampingi oleh saudara perempuannya, Kim Yo Jong, yang merupakan kemunculan pertamanya di depan umum dalam dua bulan terakhir.

Selam kunjungan itu, Kim Jong un memuji kecepatan pekerjaan rekonstruksi di Kabupaten Kimhwa di tenggara negara itu selama"Tahun ini telah menjadi salah satu kesulitan yang belum pernah terjadi sebelumnya," jelasnya, seperti diberikan Reuters mengutip KCNA.

Saudari Kim Jong un, yang secara de facto dianggap sebagai orang kedua, diyakini berusia awal 30-an dan merupakan satu-satunya kerabat dekat sang pemimpin dengan peran publik dalam politik. Ia terkenal karena sikapnya yang keras terhadap Korea Selatan.

Badai dan banjir musim panas yang melanda Korea Utara dengan parah, menghancurkan ribuan rumah dan meningkatkan kekhawatiran akan memburuknya kekurangan pangan kronis di negara itu.

Sambil memuji rekonstruksi yang tengah berlangsung, Kim Jong un menyatakan merasa menyesal karena rumah baru di daerah itu memiliki desain yang monoton.

Sebelumnya, media pemerintah menyebut rumah pemotong kue sebagai model negeri dongeng sosialis, yang mengiklankan upaya pemulihan rezim setelah ribuan rumah dihancurkan banjir.

Komentar Kim Jong un adalah kritik resmi terbaru di negara yang dikontrol ketat, di mana pemujaan sosialis menjadi norma.

Dalam beberapa pekan terakhir, media pemerintah mengatakan Pyongyang menemukan "kesalahan" dalam upayanya untuk memerangi COVID-19. Kim Jong un menyampaikan minta maaf atas pembunuhan seorang pejabat Korea Selatan di perairan lepas pantai barat semenanjung Korea Utara.

Pada Jumat, surat kabar partai yang berkuasa, Rodong Sinmun, menampilkan tur Kim, menampilkan deretan rumah dengan atap merah dan dinding berwarna krem dan putih.

Kim Jong un mengatakan, meskipun kecepatan itu penting, namun berharap harmoni artistik dengan lingkungan sekitar dan keragaman telah digabungkan dengan tepat.

 

KEYWORD :

Korea Utara Kim Jong un Kim Yo Jong bencana alam




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :