Sabtu, 20/04/2024 11:58 WIB

Kementan Dorong Kabupaten Malang Hadirkan Bibit Alpukat Berkualitas

Desa Wonorego Kabupaten Malang memiliki luas lahan dua hektare untuk penakar benih. Dari luasan tersebut, saat ini sudah ada 30 ribu pohon alpukat yang siap dipanen.

Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Malang, Kamis (3/9).

Malang, Jurnas.com - Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo mengatakan, Kabupaten Malang, Jawa Timur memiliki potensi besar dalam mengembangkan budidaya buah dan aneka tanaman hortikultura. Karena itu, ia mendorong pengembangan bibit unggul alpukat yang berkualitas.

"Hari ini saya menyaksikan ada bibit alpukat kita yang dikembangkan dengan cukup apik dan saya yakin ini akan menjadi kontribusi sumbangsih hadirnya alpukat-alpukat kualitas tinggi di negara Indonesia," kata Syahrul saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Malang, Kamis (3/9).

Sejak lama, kata Syahrul, Kabupaten Malang sudah dikenal memiliki kemampuan expert dalam bidang pembibitan. Hal ini terjadi karena kolaborasi kinerja Gabungan kelompok tani (Gapoktan) dan pemerintah daerah berlangsung dengan baik.

Ia juga mengapresiasi kinerja Bupati Malang yang menyiapkan sarana prasarana produksi pertanian secara lengkap, sehingga kelompok tani mampu termotivasi melakukan inovasi yang dapat menjadi andalan nasional.

"Penanganan Bupati di Malang ini luar biasa dan kelihatannya kalau kepala daerah mendorong seperti ini, kelompok tani akan bisa berkembang serta kualitas tanaman-tanaman kita bisa lebih baik," katanya.

Salah satu penakar bibit alpukat dari Kelompok tani Karya Makmur Gapoktan Nakula, Nyoto mengaku senang karena selama ini Kementan selalu memberikan bantuan berupa training pasca panen, dudidaya, serta batuan alsintan yang cukup masif.

"Berkat bantuan tersebut kami di desa sudah mengenal pertanian modern dari sistem tretmen tanah, pupuk, dan pemilihan bibit," katanya.

Lebih dari itu, Nyoto menilai dari tahun ke tahun usaha alpukat mengalami peningkatan yang cukup tajam, terutama dalam dua tahun terakhir. Ia pun mengatakan bahwa hasil dari panen alpukatnya disuplai ke berbagai macam daerah.

"Pemintaan buah luar biasa. Untuk buah yang berumur 15 tahun bisa mengahsilkan pendapatan 22 juta. Umur 5 tahun ada yang menghasilkan 7 juta," tutupnya.

Perlu diketahui, Desa Wonorego Kabupaten Malang memiliki luas lahan dua hektare untuk penakar benih. Dari luasan tersebut, saat ini sudah ada 30 ribu pohon alpukat yang siap dipanen.

KEYWORD :

Bibit Unggul Kabupaten Malang Jawa Timur




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :